Revan dan teman yang lainnya sudah pergi mencari Regan sedaritadi. Namun Regan sama sekali tidak ada di lapang.
"Ini si Regan kemana sih? Di lapang gak ada. Kata Anak-anak Futsal yang lainnya juga katanya udah cabut duluan dari tadi!"
Tanya Riko bertanya-tanya.Begitu juga dengan yang lainnya. Mereka semua tidak tahu kemana Regan. Bahkan Revan sudah menelfonnya, namun tak di angkat-angkat juga.
Mereka semua Terus berjalan entah kemana, sampai akhirnya Mereka pun melihat Regan Dan Alea yang sama sedang berjalan berdua dari arah Taman Belakang.
"Bang Regan!" Teriak Revan memanggil Regan.
Regan kaget melihat Adik dan teman-temannya itu berada di sini.
"Yaelah Re, lu habis ngapain sama si Alea?" Tanya Bima menggoda Regan. Setelah sampai di hadapan Regan dan Alea.
"Tau lu, katanya Lagi ada urusan sama anak Futsal. Eh taunya malah mojok pacaran di Belakang. Hahahah." Sindir Yusuf dengan santainya.
Regan melirik kearah Alea. Lalu kembali menatap Teman-temannya. "Gak usah Fitnah lu semua. Gue sama Alea cuman ada urusan aja." Ujarnya membenarkan.
"Iya bener. Aku cuman ada urusan kecil aja sama Regan."
"Elo habis Nangis, Lea? Kok mata lo sembab kaya gitu?" Tanya Riko sedikit curiga.
"Huh?"
Alea, dengan cepat memegang wajah dan matanya. "Enggak kok." elaknya berbohong.
Revan Terus menatap Regan curiga.
"Kalau gitu, aku duluan ya? Re, thank ya?"
Regan hanya mengangguk kecil. "Iya."
Alea pun pergi meninggalkan yang lainnya begitu saja.
Regan kembali menatap Teman-temannya yang pastinya ingin mendapat kejelasan yang benar.
"Lo ada urusan apa sama si Alea? Sampe dia bilang makasih kaya gitu?" Tanya Bima.
"Dia habis berantem sama si Dino. Terus gue pisahin deh. Gue bawa deh dia kesini biar lebih tenang." kata Regan berterus terang.
"Bohong!" ketus Revan tak percaya.
"Asli! Serius." Kata Regan menyakinkan.
"Terus kenapa lo gak jujur aja tadi?!" Tanya Revan lagi.
"Kalau gue bilang, Lu semua pasti bakal langsung susulin gue kan?" Tanya Regan. "Lagian, si Alea pasti ngerasa gak nyaman kalau lu semua datang. Dia pasti malu." Jelas Regan lagi.
"Emang berantem kenapa sih?" Tanya Yusuf penasaran.
"Gue juga gak tau. Si Alea gak cerita."
"Jadi si Alea tuh pacarnya si Dino?" Tanya Riko. Dia benar-benar tidak tahu apa-apa. Bahkan yang lainnya juga baru tau sekarang. Tidak dengan Gavin. Jelas dia tau.
"Iya."
"Kenapa lo misahin mereka?"
"Si Dino main fisik sama si Alea. Dia mau ditampar sama si Dino. Ya gue hadanglah. Gak tega gue liat Cewek disakitin kaya gitu."
"Yaudah lu pacarin!" Celetuk Yusuf dengan santainya.
Pluk!
Revan memukul pelan tangan Yusuf. "Gue tonjok tuh mulut!" Omelnya.
"Ngeri bos! Ada yang ngamuk!" Goda Yusuf sambil bersembunyui di balik tubuh Gavin.
"Jadinya gimana sekarang?" Tanya Gavin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pradigta (BTS Lokal)
Fanfichanya menceritakan kisah keluarga yang penuh kasih sayang satu sama lain tanpa membedakan satupun💜