Aku Adik dari Sekelompok Mafia?!

Chapter 67

"Tanggal empat belas bulan Februari kau ulang tahun?"

"Iya."

Blaze dan Taufan memandang satu sama lain.

Taufan, 'Masa sih?'

Apa jangan-jangan mereka yang salah ingat ulang tahun Boboiboy?

Enggak-enggak.

Blaze, 'Enggak mungkin.'

Layaknya telepati, mereka tau apa yang dipikirkan lawan bicaranya.

Gak mungkin salah.

Masa iya hari ini bukan ulang tahun Boboiboy?

Mereka masih ingat dan yakin banget kalau hari ini ialah ulang tahun Boboiboy karena sewaktu kecil mereka juga ada merayakan ulang tahun Boboiboy.

Jadi kenapa?

"Mereka yang merubah ulang tahun Boboiboy kan. ." gumam Taufan gak suka. Kedua tangannya mengepal.

Suasana hati Blaze juga buruk seperti Taufan.

Bagaimana pun penyebabnya, hanya ada satu jawaban yang terasa pasti. Boboiboy ditipu.

Contohnya saja seperti ini. . . gak tau hari ini ulang tahunnya karena dirayakan di tanggal lain sebagai ulang tahunnya.

Miris? 乁⁠(⁠ ⁠⁰͡⁠ ⁠Ĺ̯⁠ ⁠⁰͡⁠ ⁠)⁠ ⁠ㄏ

Miris.

Tapi Boboiboy sendiri gak merasa itu miris.

Walau pun begitu. . hati dan pikiran Boy terasa bercampur aduk seperti. . . bingung? Aneh?

Boy bingung itu kue mau diapakan sekarang. Dimakan begitu aja?

Memang benar kalau dirinya udah naik setahun jadi tujuh belas di tahun ini, tapi kalau dimakan langsung. . . enggan gitu gak sih? ತ⁠_⁠ತ

Dah gitu di sana ada tulisan 'Happy Birthday Boboiboy yang ke-17' gitu. Ditambah lagi ada kalimat 'Sweet Seventeen' dibawahnya.

Mereka aneh tiba-tiba merayakan ulang tahun, padahal tau tidaknya mereka soal dia ulang tahun saja tidak.

Tapi– Eh tunggu dulu. . .

Kalau mereka gak tau kapan dirinya ulang tahun. . .

'Kenapa mereka tau aku udah berumur tujuh belas. . ?'

Dari mana mereka tau itu. . ? Seingatnya dia gak pernah deh kasih tau umurnya. . .

Okay, bulu kuduk Boy rada merinding sekarang. Apa maksudnya itu?

Coba ingat-ingat. . .

Apa Boy pernah kasih tau umur dan hari ulang tahunnya?

Enggak tuh.

J-Jadi. . dari mana? (⁠ಠ⁠_⁠ಠ⁠)⁠>⁠⌐⁠■⁠-⁠■

"Kalian. . ."

". . ?"

"Kalian tau aku udah jadi umur tujuh belas, . . dari mana?"

". . . . . . . . ."

Diam.

Anehnya diam itu malah tampak berisik sekali karena jeritan panik yang ada di dalam hati Blaze.

'MAU JAWAB APA?!' Σ⁠(ಠಿ⁠ヮ⁠ಠ)

Blaze harap Taufan bisa menjawab pertanyaan Boboiboy. Ini kan ahlinya, menipu dan memb*c*t–

Ekhem. Maksudnya, bercerita. Mengarang bebas.