Jika ada mesin waktu yang bisa membawaku ke masa lalu, aku akan menaikinya untuk merubah nasib ku saat ini, tapi itu tidak mungkin karena mesin waktu hanya ada dalam film fiksi saja, jika memang ada mesin waktu di dunia nyata ini pasti setiap orang ingin menaikinya dan merubah nasibnya menjadi yang mereka inginkan.
Setiap orang pasti mengalami penyesalan begitu juga dengan ku saat ini, jika saja dulu aku berusaha keras mengapai cita-cita ku, jika saja aku tidak malas, jika saja aku berfikir panjang kedepan pasti saat ini aku sudah menikmati hasilnya. Penyesalan pasti datang terlambat, percuma menyesali apa yang telah terjadi, yang berlalu tidak mungkin bisa diubah tetapi setidaknya masa lalu menjadi pengalaman dan pelajaran untuk masa depan. Aku yakin masih ada waktu bagi ku untuk merubahnya, aku yang hidup dimasa sekarang berjanji dengan "mu" diriku dimasa depan, bahwa aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menggapai cita-cita kita. Agar kamu bisa memetik hasilnya dari usaha ku saat ini, agar kita tidak merasakan penyesal untuk kedua kalinya.
Dear me, maafkan dirimu dimasa lalu, karena tidak berusaha cukup keras untuk menggapai cita-citamu. Maafkan dirimu dimasa lalu yang terlalu takut untuk melangkah lebih jauh. Maafkan dirimu dimasa lalu yang terlalu egosi dengan dirinya sendiri tanpa memikirkan dirimu, dan dirimu saat ini adalah aku. Maafkanlah aku jika dalam kehidupan mu juga belum bisa mengapai cita-citamu, tapi, percayalah dengan diriku. Aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantumu menggapai cita-citamu. Sesulit apapun rintangan yang aku hadapi aku akan berusaha dan tidak akan menyerah karena aku tahu kamu selalu ada untuk menyemangatiku.
Aku tahu cita-cita kita membuhtuhkan perjuangan yang sangat keras atau bahkan harus menggorbankan apa yang kita miliki saat ini. Banyak orang yang berpendapat negatif dan bahkan mengatakan mustahil bagi kita untuk menggapainya. Saat mendengar kata-kata itu keluar dari mulut orang yang bahkan tidak mengenal kita dengan cukup baik, hati ini sangat terasa sakit. Apa salahnya jika seseorang memiliki cita-cita yang tinggi? Apa tidak boleh orang yang tidak mampu secara ekonomi bermimpi tentang masa depannya? Setiap orang memiliki mimpinya masing-masing begitu juga dengan kita "aku dan kamu, diriku di masa depan". Aku akan berusaha lebih keras untuk mematahkan kata "mustahil" itu menjadi kata yang "bisa kita gapai", oleh karena itu untuk mu, diriku di masa depan ayo kita saling berusaha dan saling menyemangati diri kita sendiri agar kita bisa mematahkan kata yang kita benci itu menjadi kata yang kita inginkan.
Dear me! jika kamu membaca surat ini pasti kamu akan ingat seperti apa perjuangan ku saat ini. Semoga saat kamu baca surat ini kamu sudah memetik hasil jerih payah ku. Dan aku berharap kamu bahagia dan bangga dengan diriku. Berusahalah untuk memperjuangkan apa yang telah kamu gapai. Perjalanan masih panjang untuk kita, jangan menyesali apa yang telah terjadi, jika kamu belum berhasil menggapai sesuatu yang kamu impikan berusahalah dan lakukanlah dengan segenap hati. Aku yakin usaha yang kita lakukan pasti menghasilkan sesuatu.
Semangatlah aku selalu mendukungmu, ayo kita saling mempercayai dan menyemangati seperti kamu telah mempercayai diriku saat ini. Aku mencintai mu, diriku di masa depan...
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan Akhir Tahun "Dear Me"
RandomDisini lah awal mula kita untuk menjadikan langkah kita kedepan menjadi lebih baik dari hari lalu. Disinilah awal cerita kita mengapa kita bisa jauh lebih baik dari sebelumnya. Tulisan ini bisa diibaratkan adalah kaca, cerminan diri kita yang siap u...