Sisi lain Nanda

3.5K 127 2
                                    

Apa loe bisa melihat kasih sayang seseorang ketika dia sedang marah?

>>>

Waktu begitu cepat berjalan yaitu telah menunjukkan angka tengah Malam nya 00:00 . Semua orang menggunakannya untuk mengistirahatkan otaknya yang seharian berfikir, kakinya yang seharian berjalan, tangannya yang seharian membawa kewajibanya, Dan pundaknya yang seharian memeluk tanggung jawab.

Tapi lain dengan melody yang masih memantengi laptopnya di sofa pinggir tempat tidurnya, dengan Di temani beberapa Snack dan lengkap dengan minumannya.
"Yaampuun ganteng banget"
"untung sebelum pulang nih video udah di pindahin Di laptop Gua, jadikan sekarang gua bisa nonton"
"Mumpung besok nggak ada tugas"
Ujarnya sambil melihat sebuah video kesukaannya, yaitu nonton sekitar tentang bias koreannya

Etdahh.... Melody malam-malam gini masih aja nonton, nggak Tau apa jam istirahat untuknya tidur tinggal Sebentar
Namanya juga seneng, hal Seberat apapun Kalau hal itu bikin kita seneng ya udah seneng Ngga ada kata susah

>>>

Jam pertama sebentar lagi akan masuk, tetapi Nanda masih berada di depan kelas menunggu seseorang

"Nandaaa!! bentar lagi mau masuk loh, gua perhatiin loe udah lama berdiri disitu dan di tambah loe belum naro tas dulu " tegur Bima

"Melood belum dateng" jawabnya sesekali terus melihat Ke arah jam tangannya

"Pantesan si pawang belum dateng, udahlah nanti juga dia dateng" ajaknya merangkul pundak nanda

Nanda hanya diam dan cemas terus melihat ke arah jam tangannya, biasanya antara Nanda dan melody itu beda waktu berangkatnya yaitu setengah jam. Tapi setengah jam lebih Nada belum datang apalagi biasanya duluan dia dibanding Nanda

"Lima menit lagi loh nan Pa Hendra nih, loe ngga tau hukuman apa yang akan di dapet bagi siswa yang terlambat masuk Kelas?" tanya bima

Dan Nanda pun mengetahui jawabannya " Suruh keliling lapangan sambil bawa papan nama Saya belum disiplin sebanyak lima kali"

"Tuhhh loe Tauu"
Dengan Sangat terpaksa Nanda beranjak pergi masuk kekelasnya dengan perasaan yang masih cemas. Nanda duduk di barisan paling depan bersama Bima padahal para lelaki duduk di paling akhir barisan cewek, cuman nanda Dan Bima dua orang lelaki yang duduknya Di depan ,itu jelas kemauannya Nanda dan disitulah Bima Di paksa duduk di situ untuk menemaninya

"Ehh vinn, ody kemana?
Nanda menengok ke belakang, dan tepat di belakang tempat duduk Nanda dan Bima adalah bangku Vina dan melody

"Guaa, nggak tau nan" jawabnya
Jawaban Vina membuatnya tidak puas dan beralih ke pintu lagi pandangannya

Lalu, terdengar suara sepatu yang terdengar keras berlari dari depan kelas, Dan pintupun terbuka dengan keras
"Assalamualaikum" Ucap melody

"Waalaikumsalam" serentak

Wajah melody terlihat kelelahan dan berjalan menghampiri tempat duduknya Di belakang nanda

Nafasnya terdengar cepat, seperti orang habis lari dari sekian kilometer

"Loe ko kesiangan?" tanya Nanda dengan muka penasaran menatap melody yang sedang meminum sebotol air mineral sampai habis

Biar Aku Yang Pergi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang