Biar Aku Yang Pergi

Pertandingan

Jangan kemana-mana, fokus aja ke aku

>>>

Sesampainya di sekolah, Melody di sambut riang oleh Vina dan Ara yang sendari tadi menunggunya

"Odyy!!" teriak ara

"Usttt bersik loe, gua bilangin ikhsan nih" ejek nanda sambil menaru helmnya dan menghampirinya

"Bilangin aja, gua engga takut"

"engga takut sih, cuman malu loe pasti kalau gua bilangin kalau loe suka sama ikhsan" senyum sinis nanda sampai matanya tak terlihat

"Loe ikut gua ke kelas, buat bikin spanduk buat pertandingan hari ini" bisik vina mendekat ke telinga Melody

Melody pun membalas dengan kedipan mata

"Nan, gua mau kekelas dulu ya?"

"Sebentar aja, soalnya setengah Jam lagi pertandingan mau di mulai"

"Iyahhh"

Merekapun berjalan berbeda arah. Melody kekelasnya dan nanda ke ruang bakset untuk berganti pakaian.

Sesudahnya berganti pakaian, keluarlah nanda dari ruangan itu sendirian, karena semua Tim sudah berada di lapangan

"Naaann" teriak Vino sambil Melempar bola ke arah nanda.

Dan secara bersamaan seorang perempuan menghampiri nanda sambil berseri-seri "Tasyaaa awasss" teriaknya karena bola basket sedang menghampirinya, namun cewek yang di panggil tasya menghiraukannya karena fokus ingin segera menghampiri nanda

Nandapun berlari menghampirinya, dan benar saja bola basket itu tertangkap oleh nanda "tasyaaa" tasyapun jatuh di dada nanda

"Kenapa loe ngebahayain diri loe sendiri, coba tadi loe denger gua teriak apa?"

Semua Tim melihatnya termasuk supporter SMA RAJAWALI yang sudah mulai berdatangan menduduki kursi yang berjejer, dan juga Melody melihat itu semua dan ia menghentikan langkahnya

"Nandaa, aku rindu banget sama kamu" matanya terus menatap nanda

Nandapun mencoba menjauhkan tubuh tasya karena sudah ramai suasanaya

"Tasya loe nggak danger gua bilang apa?"tegas nanda

"Emang kamu bilang apa?"

"Gua bilang loe itu, hampir ngebahayain diri loe sendiri"

"Maksudnya?" sendari tadi kejadian dan ucapan ternyata ia tidak menyadarinya

"Loe hampir kena bola basket" memperlihatkan bola itu yang tadi ia tangkap

"Huhh maafin gua ya, tadi gua lempar ke nanda ehh loe tiba-tiba muncul" vino merasa bersalah karena tindakanya tadi

"engga apa-apa ko, untung nanda nyelametin" memegang bahu nanda

"Nan, Melody tuh merong terus" bisik vino

Nanda tak sadar kalau Melody sendari tadi melihatnya

"Humm sya, loe lebih baik kembali ke tempat duduk loe deh, disini bahaya"