11 - 5 : KESEDIHAN MENDALAM

679 77 0
                                    

Di ruangannya, Chanseong sedang bertelepon dengan Sanchez. Dari raut wajahnya, dia jelas tidak sedang bergembira seperti karyawan hotel yang lain. Dia nampak cemas.

"Veronica belum datang?"

"Ya. Kukira dia hanya terlambat karena penerbangannya ditunda, tapi, kata pihak bandara, tidak ada penerbangan yang ditunda untuk hari ini. Apa mungkin, ya, Veronica sudah tahu kalau aku mau melamarnya dan jadi menghindariku karena dia belum siap?" Berbagai pikiran buruk menghinggapi kepala Sanchez.

"Ey, Veronica kan sangat mencintaimu."

"Tidak. Aku lebih mencintainya. Ah, padahal dia tidak pernah begini sebelumnya. Eh? Ada pesan masuk. Pasti dari Veronica. Sudah dulu ya?" Lalu Sanchez menyudahi telepon itu dan memeriksa pesan yang masuk tersebut, dan ... ternyata isinya—

Sanchez secepatnya berlari karena pesan itu, meninggalkan ... Veronica yang sebenarnya sejak tadi sudah duduk di depannya, yang hanya saja tidak terlihat olehnya, karena ... dia berdarah-darah dan telah meninggal.

 dia berdarah-darah dan telah meninggal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sanchez akan pergi Shanghai. Dia sudah memesan tiket pesawat dan mengemas barang-barangnya. Tapi Chanseong, yang dikabari oleh Sanchez mengenai Veronica, datang ke rumah Sanchez untuk menghentikannya.

"Sanchez! Sebentar. Veronica kecelakaan? Kecelakaan bagaimana, maksudnya?" Chanseong perlu penjelasan, dan sekaligus bermaksud untuk menenangkan Sanchez.

"Veronica kritis. Sepertinya dia terlibat tabrakan di Shanghai." Sanchez harus segera ke bandara untuk mengejar pesawat.

"Bagaimana keadaannya?" Chanseong terus berusaha untuk menghentikan, tapi Sanchez berkeras untuk tetap pergi. Dia benar-benar merasa harus 'bertemu' dengan kekasihnya itu dan ....

 Dia benar-benar merasa harus 'bertemu' dengan kekasihnya itu dan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chanseong melihat Veronica di dalam rumah. Jejak darah mengucur dari kepala sebelah kanannya, hingga ke pakaiannya yang berwarna muda. Veronica ... mencemaskan kekasihnya, yang menjadi begitu gelisah tentang keadaan dirinya di Shanghai, yang hanya tinggal tubuh. Veronica ingin memberitahunya bahwa dirinya ada di sini, tapi—

Chanseong akan mewakilinya. Dia menghentikan Sanchez. Katanya, "Pergi sekarang pun, kau tidak akan bisa bertemu dengan Veronica di sana."

Tentu saja Sanchez tidak terima perkataan itu. Dia tetap percaya, bahwa Veronica masih baik-baik saja dan akan bertemu dengan dirinya lagi. Tapi—

HOTEL DEL LUNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang