..
Radi melewati kamar Zahira,
Ia sedikit membuka pintu nya
Nampak Zahira tertidur lelap di kasurnya
Radi sedikit tersenyum,
Ia membuka pintu kamar Zahira, nampak ada beberapa buku Zahira yang masih berceceran
Melihat hal itu Radi merapikannya
Di sebuah rak buku milik putrinya, terselip sebuah foto kecil
Radi seperti mengenal foto tersebut, Setelah ia cermati, foto tersebut adalah foto masa kecil dari Zahra
Bagaimana bisa Zahira mendapatkannya, padahal istrinya tidak pernah menceritakan ataupun memberitahu siapa dirinya dulu kepada putrinya
Ini kan-- foto Zahra
Kenapa bisa sampai sini
Gumam Radi
Radi mengalihkan pandangannya ke arah Zahira yang masih tertidur pulas
Apa memang Zahra yang memberikannya sama Zahira
Tapi rasanya
Itu Ndak mungkin
Em, bukan Ndak mungkin, tapi lebih ke belum waktunya saja
Atau memang-- Zahira mencari tau sendiri
Memang sih, ini sudah waktunya Zahira tau kalo dia pewaris keluarga Welly, tapi-- aku merasa takut kalo Zahira bakal seperti ibunya dulu
Bagaimana pun Welly tetaplah kakeknya dan ibu Sari adalah neneknya
Dia berhak mengetahui itu semua
Gumam Radi dalam hati
Radi tidak mengambil dan menyimpan foto masa kecil Zahra, melainkan ia kembali menaruhnya di selipan rak buku tersebut seperti tadi
Ia berjalan ke arah Zahira
Radi mengusap2 rambut Zahira lembut,
"Zahira"
"Apapun yang terjadi, siapapun kakek dan nenekmu, kamu tetaplah anak ayah dan bunda"
"Ayah dan bunda akan tetap menyayangimu" ucap Radi lembut
Setelah itu, Radi keluar dari kamar Zahira
°°
-Kamar Radi & Zahra
Ceklik!
Radi membelalakkan kedua matanya,
Ia melihat Zahra tengah mengenakan baju haram nya
Radi Meneguk salivanya,
Meski tengah hamil tua, Zahra malah semakin mempesona di mata Radi
"B'bunda ngapain?" Tanya Radi pada Zahra
Zahra mengerutkan keningnya, tak lama ia sedikit tersenyum, dan menggoda Radi
"Ndak ngapa2 in, pengen aja pakai baju ini, udah lama Ndak kepake, jadi Ndak muat karena bunda gemuk" balas Zahra
Radi mengusap usap pipi Zahra lembut serta menatap Zahra,
"Hei, jangan bilang gitu lagi ya"
"Ndak gemuk kok sayang"
"Ndak boleh ya kalau bunda pakai ini lagi?" Tanya Zahra balik
Radi mengangguk,
"Boleh ko" balas Radi
Radi memasuki kamarnya,
Ceklik!
Radi mengunci pintu dari dalam,
Zahra mengerutkan keningnya
"Lho Kok tiba2 dikunci?" Melihat suaminya agak aneh
Radi sedikit tersenyum,
"Biar-- bunda Ndak lari"
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Adalah Adik Kelasku
Novela Juvenil" ADA BEBERAPA CHAPTER YANG MENGANDUNG KONTEN DEWASA 18+ 21+ , DAN KATA-KATA TOXIC (KASAR) , HARAP BIJAK DALAM MEMBACA😉 " seorang anak beranama Raditya Khazari sebagai adik kelas 11 yang ditunjuk Pak Yanto (Guru B.Indonesia) untuk mengik...
