Terimakasih buat para pembaca Wattpad 'Suamiku Adalah Adik Kelasku'
Sudah mencapai 100 chapter,
Autor nggak nyangka juga bisa sampai chapter ke-100
Awalnya cuma iseng buat2 beginian karena bosan, eh jadi keterusan
Tapi,
Terimakasih buat kalian semua yang sudah mau membaca Wattpad karya author yang satu ini
Terimakasih banyak
Setelah ini masih akan lanjut sampai Zahra melahirkan anak keduanya
..
Setelah berbincang dan membeli hijab dari toko Zahra, Nisa pun beranjak pulang
Sementara itu,
Setelah mengajari para karyawannya, Radi pun menuju ke toko hijab Zahra
Di sana ia mendapati Zahra tengah melamun sembari memainkan pulpen yang ada di atas tempat catatannya
"Sayang, jangan bengong" ucap Radi pada Zahra, menyadarkan
Zahra yang sadar akan suara pun menoleh ke arah Radi,
"Eh, Mas Radi"
Radi tersenyum,
"Anak pak RT ya yang kesini?" Tanya Radi pada Zahra
Zahra mengangguk,
"Iya"
"Kok mas tau?"
"Tadi di depan mas ketemu dia, dia nanya Toko hijab kamu" balas Radi
Zahra mengangguk mengerti,
"Sama seperti gambaran mas kemarin, dia masih gadis, benar2 seorang gadis" ucap Zahra
Radi pun menghela nafas dan duduk di kursi di sebelah Zahra
"Dek"
"Sini, mas pangku" pinta Radi pada Zahra
"Eh, Ndak berat?" Tanya Zahra pada Radi
Radi menggeleng cepat
"Ndak, sini" pinta Radi lagi dengan lembutnya
Zahra mengangguk senyum,
Ia pun duduk di paha Radi
Radi memeluk Zahra dari belakang
Ia mengusap2 lembut perut Zahra,
"Bunda kenapa selalu insecure kalo lihat perempuan cantik?"
"Takut kalo ayah bakal ngelirik atau gimana?" Tanya Zahra pada Radi
Di ketahui memang Zahra sedikit sensitif apabila Radi di dekati oleh wanita manapun
Meskipun Zahra tah bahwa Radi hanya akan merespon dirinya sendiri
Zahra pun mengangguk,
Karena memang itulah jawaban yang sebenarnya
Zahra mengusap2 pipi Radi
"Bunda cinta sama ayah"
"Bunda Ndak mau ayah dimiliki perempuan lain" ucap Zahra pada Radi
"Lho kan udah"
"Ayah juga milik Zahira"
"Ayah juga milik bunda, bunda Ndak perlu takut lagi" ucap Radi pada Zahra
"His, bukan itu"
"Ayah tau lah maksud bunda" sela Zahra agak kesal
Radi mengangguk mengerti,
Ia paham dengan maksud Zahra,
"Iya2, ayah paham" balas Radi
"Ayah tuh Bingung deh sama bunda, bunda selalu insecure lihat perempuan cantik"
"Bunda sadar Ndak sih kalo bunda itu cantiknya istimewa, bahkan bisa lebih" tambah Radi
Zahra mengangkat satu alisnya,
"Se istimewa apa?"
Radi seperti berpikir
"Apa ya?"
"Pokoknya ada deh"
Radi meraih kedua tangan Zahra dan menggenggamnya,
"Zahra"
"Sebenarnya mas tetap mas yang dulu, yang pernah Zahra kenal waktu kita pertama kali bertemu"
"Mas Ndak berubah sedikitpun"
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Adalah Adik Kelasku
Teen Fiction" ADA BEBERAPA CHAPTER YANG MENGANDUNG KONTEN DEWASA 18+ 21+ , DAN KATA-KATA TOXIC (KASAR) , HARAP BIJAK DALAM MEMBACA😉 " seorang anak beranama Raditya Khazari sebagai adik kelas 11 yang ditunjuk Pak Yanto (Guru B.Indonesia) untuk mengik...
