Suamiku Adalah Adik Kelasku

..105. (5) SEASON [6]💞

..

Setelah menyuapi Zahra di kamar, Radi pun keluar kamar untuk menuju ke ruang makan

Setelah sarapan pagi,
Radi langsung mengantar Zahira sebelum terlambat masuk sekolahnya

Sementara ibu dan bapak menemani Zahra di dalam kamar,

Di kamar, ibu dan bapak mengobrol banyak hal dengan Zahra, dengan kehadiran mereka berdua Zahra tidak lagi bosan berdiam diri di kamar

Sampai di mana Radi pulang sehabis mengantarkan Zahira

Ceklik!

"Assalamualaikum" ucap Radi yang baru saja masuk ke dalam rumah

"Eh, Wa'alaikumsallam"
"Ibu sama bapak ada di kamar istrimu le" ucap bapak pada Radi

Tak lama dari itu,
Radi menuju ke kamar Zahra

"Udah selesai nganter nya" tanya bapak pada Radi

Radi mengangguk senyum,
"Udah pak"

Zahra yang berada tepat di samping putra nya, nampak sang putra menggeliat

Zahra yang melihat hal itu pun langsung mengusap2 pipi Rendi

"Anak bunda yang ganteng ini udah bangun ya" ucap Zahra pada buah hatinya

"Dek"

"Iya Mas"

"Mas Gendong Rendi ya" pinta Radi pada Zahra

Zahra mengangguk senyum,
"Iya Boleh"

Setelah itu Radi menggendong anaknya

Wajah sumringah Radi melihat putranya berada di gendongannya

Zahra tersenyum melihatnya,
"Mas boleh juga gendongnya"
"Kayanya mas udah pengalaman dibandingkan waktu gendong Zahira dulu, kata mas takut jatuh bayinya" ucap Zahra pada Radi

Mendengar ucapan sang istri membuat Radi sedikit tersenyum,
"Hehe, iya nih dek"
"Maklum lah, dulu kan masih agak kaku" balas Radi

Zahra mengangguk mengerti,

Tak lama dari itu,

Tok tok tok
"Assalamualaikum" salam seseorang dari luar pintu rumah

"Wa'alaikumsallam!" Balas Mereka yang ada di kamar serempak

"Biar Radi yang buka" ucap Radi

"Eh, biar bapak saja le"
"Kamu duduk sini saja" pinta bapak pada Radi

Radi mengangguk mengerti,

Bapak menuju ke pintu depan,

Ceklik!
Setelah bapak membuka pintu, beliau kembali terkejut melihat pak Welly beserta istri nya dan juga Ais datang ke rumah Radi

"Wah, ada pak Besan ya!" ucap bapak terkejut

Tak hanya papah Welly, ada mamah dan juga Ais nampak juga berada di belakang papah Welly

Papah pun tersenyum,
"Selamat pagi pak besan" ucap papah Welly pada bapak

Bapak mengangguk senyum,
"Pagi juga pak Besan" ucap bapak sembari berjabat tangan dengan papah Welly

"Oh iya, pak besan, Bu besan, sama non Ais silahkan masuk" ucap bapak mempersilahkan mereka bertiga masuk ke dalam rumah

Papah mengangguk senyum
"Terimakasih"

°°

Radi keluar kamar,
Ia melihat papah dan juga ibu mertuanya sudah duduk di sofa,
"Eh, ada papah ya" ucap Radi