..
-Di sekolah Zahira
Sebuah mobil baru saja terparkir tepat di halaman sekolah
Seseorang turun dari mobil dan berjalan menuju ke ruangan kepala sekolah
Tok tok!
"Selamat pagi" ucap orang itu kepada kepala sekolah"Pagi juga Bu" balas kepala sekolah sembari berdiri menyambut orang tersebut
"Silahkan duduk" pinta kepala sekolah kepada orang tersebut
Orang tersebut pun mengangguk senyum,
Beliau adalah ibu Sari, ibu kandung dari Zahra sekaligus nenek dari Zahira
Beliau datang untuk bertamu dan membahas beberapa hal kepada kepala sekolah mengenai perbaikan infrastruktur sekolah
"Begini bu sari, di dekat perpustakaan masih ada sedikit lahan, em apa mungkin kita bisa bekerja sama untuk membangun sebuah taman baca yang rindang"
"Mungkin siswa dan siswi juga butuh pemikiran yang lebih kreatif lagi, jadi saya selaku kepala sekolah mengusulkan agar membangun taman baca di dekat perpustakaan" jelas kepala sekolah kepada ibu SariIbu Sari pun mengangguk mengerti, ia sangat setuju dengan ide dadi kepala sekolah untuk membangun fasilitas tambahan seperti taman baca
"Saya setuju-setuju saja"
"Berapapun biayanya akan saya tanggung"
"Yang terpenting bagi saya, ini bisa membuat Sekolah ini semakin maju, dan murid2 di sekolah ini juga semakin bersemangat belajarnya" ucap ibu Sari kepada kepala sekolahKepala sekolah tersebut pun juga menyanggupi kerja sama kembali
"Baik Bu Terimakasih banyak" ucap kepala sekolah tersebut kepada ibu Sari
Setelah pembicaraan tersebut ibu Sari pun berniat untuk mengelilingi area sekolah sendirian
Di ketahui bahwa saham terbesar Sekolah Zahira adalah milik dari Welly group
Namun Zahira sama sekali tak mengetahui hal itu, karena Zahra dan Radi tidak pernah memberitahukan Zahira tentang ini
°°
Ibu Sari memberhentikan langkahnya tepat di depan murid yang tengah duduk di taman sembari membaca bukuIbu Sari pun mendekat ke arah siswi tersebut, ia sangat mengenal pasti bahwa anak yang ada di depannya adalah cucunya sendiri
"Zahira" panggil ibu sari pada Zahira
Zahira mendongakkan wajahnya ke seseorang yang tengah memanggilnya
Zahira terkejut dan membelalakkan kedua matanya, nampak sang nenek berdiri tepat di depannya
"Eh"
"O'oma!" Pekik Zahira, ia benar-benar terkejut dengan. Kehadiran sang nenekTubuh Zahira seperti memaku untuk sepersekian detik menatap sang nenek
Nenek Sari pun tersenyum,
Tak lama,
Zahira pun sadar dan langsung beranjak berdiri dan mencium tangan sang nenekNenek mengusap2 rambut Zahira,
"Boleh Oma duduk di sini?" Tanya nenek Sari pada Zahira
Zahira yang masih shyok pun Hanya mengangguk,
Nenek Sari duduk di depan Zahira,
Tak lama dari itu, perasaan canggung Zahira karena ia memang jarang sekali berbicara dengan sang nenek
Dan selama ini ia juga tidak tau sang nenek tinggal di mana,
"Em, Oma" ucap Zahira yang memulai obrolan
KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Adalah Adik Kelasku
Novela Juvenil" ADA BEBERAPA CHAPTER YANG MENGANDUNG KONTEN DEWASA 18+ 21+ , DAN KATA-KATA TOXIC (KASAR) , HARAP BIJAK DALAM MEMBACA😉 " seorang anak beranama Raditya Khazari sebagai adik kelas 11 yang ditunjuk Pak Yanto (Guru B.Indonesia) untuk mengik...