Suamiku Adalah Adik Kelasku

20. SIASAT BOY PART -2

☞ Hati2!!
Chapter ini mengandung 18+!!

°°

Chapter 20
-20- SIASAT BOY PART -2

Situasi semakin tak terkendali, Radi mengirimkan pesan kepada Zahra, menanyakan dimana Zahra Sekarang, namun itu sia sia saja, Zahra mengabaikan pesan Radi

Sementara itu Zahra mendapatkan pesan dari boy, ia langsung membukanya. Boy mengatakan ntuk menemuinya di blok M saat itu juga

Sesampainya di sana tidak ada seorang pun, tampak sepi, tiba2 ada seseorang yang memanggil namanya Dari belakang

"Zahra!"
Merasa dirinya dipanggil, Zahra pun menoleh ke suara tersebut

ternyata yang memanggilnya adalah Boy, langsung saja Boy berlari ke Arah Zahra

"Boy!!" sapa Zahra dengan senyuman

Boy celingak celinguk,
"Dimana temen kamu tadi ??"
"Apa dia bersama mu ??" Tanya Boy lagi kepada Zahra, yang tak lain dimaksud boy adalah Radi, suaminya

"Oh itu Radi"
"Tadi sudah aku urus kok, kamu tenang aja" balas Zahra senyum simpul ke arah Boy

Boy mengangguk
"Oh gitu ya"
"Baguslah jadi tidak ada yang menggangu kita berdua disini" Ucap Boy

"Oh iya kamu mau ngomong apa??" Tanya Zahra

Boy mengeluarkan cincin nikah kepada Zahra

Zahra mengerutkan keningnya
"C-cincin?" Ucap Zahra bingung

"Aku mau, kamu menikah denganku" ucap boy tiba2

Zahra menggeleng cepat
"A-aku"
"Aku--, aku gak bisa boy" ucap Zahra

Boy balik mengerutkan keningnya.
"Gak bisa?"
"K-kenapa?"
"Kamu sudah punya cowok lain?" Tanya Boy sembari memojokkan badan Zahra ke tembok

BRUG!!
Zahra benar benar terpojok, Boy mulai mencengkram erat tangan Zahra sehingga membuat Zahra kesakitan

"M'maksud kamu apa Boy ??" Tanya Zahra sambil melepaskan tangannya yang di cengkram kuat oleh Boy

KAMU KENAPA BOY

KENAPA KAMU MENGATAKAN ITU

AKU SANGAT TAKUT SEKARANG

Zahra mulai bingung dan takut dengan apa yang dikatakan Boy kepadanya

"Masih belum paham juga ya Zahra?" ucap Boy

Semakin kuat Cengkraman Boy ditangan Zahra
"KAMU ITU SANGAT CANTIK"
"SANGAT SANGAT CANTIK"
"AYO IKUT AKU CANTIK!" Seru Boy sambil menarik paksa tangan Zahra

••

Boy membawa paksa Zahra ke gudang blok M yang letaknya sangat terpencil, tidak banyak orang yang mengetahui

Jadi dia bisa sepuasnya memainkan Zahra tanpa sepengetahuan orang lain

"kalau kamu sudah menikah pun, Aku bisa memainkanmu sepuasnya" ucap boy dengan seringainya ke arah Zahra

Zahra yang kaget tiba2 tangannya di tarik, membuat Zahra melepas paksa tarikan tangan boy

"Eh, apa apaan sih ini!! Kok narik narik segala, sakit tauk" ucap Zahra dengan melepas paksa tarikan Boy

Tiba2 boy tertawa.
"hahaha"
"Kok apa apaan sih ??" Tanya Boy tertawa seram sambil mendekat ke arah Zahra.

Mengetahui Boy semakin mendekat ke arahnya, ia segera berjalan mundur pelan.
"Ya kamu apa apaan tiba2 narik gitu, maksud kamu apa??" Tanya Zahra.