Yaoi Oneshoot Series - Book 4

118. New - (Jay Park X Jaebum Got7)

Im Jaebum menghela nafas panjang. Matanya menatap sendu pada kertas yang ada ditangannya. Rasanya dia ingin menangis melihat angka hutang dari mantan suaminya yang kini menjadi tanggungannya. 

"Eomma..."

Jaebum menolehkan kepala, menatap pada anak satu - satunya - Yoongi - yang baru berusia 4 tahun datang mendeka padanya. 

"Yoongi sudah bangun ternyata.. lapar ya, mau dibuatkan sarapan apa?" tanya Jaebum dengan senyuman lebar. 

"Eomma kenapa kok sedih?" tanya Yoongi. 

"Enggak kok... Eomma cuma melamun saja," Jaebum mengendong anaknya menuju dapur, "Ayo kita buat sarapan."

"Yoongi mau omelet telurnya 3," ucap Yoongi. 

"Memangnya tidak kekenyangan?" tanya Jaebum mengerutkan kening. 

"Yoongi lapar sekali soalnya," balas Yoongi. 

"Okey... okey... ayo..."

Jaebum harus bertahan dalam hidup ini,setidaknya untuk anak semata wayangnya ini. 

@@@@@

Jaebum tersenyum lebar menatap pada Yoongi yang memakan sarapan dengan lahapnya. Ia menuangkan susu putih untuk Yoongi dan meletakkan didepan anaknya ini ketika suara bel terdengar dari arah pintu depan. 

Jaebum melangkahkan kaki menuju pada pintu depan. Ketika tangannya membuka pintu, ia dikejutkan dengan sosok laki - laki berwajah menyeramkan yang berdiri didepannya dengan memakai kaos oblong pendek seakan ingin memamerkan tato yang memenuhi tubuhnya. 

"Kau Im Jaebum kan," ucap si laki - laki. 

Jaebum menganggukkan kepala, "Iya... anda siapa?"

"Jay Park... orang yang dihutangi mantan suamimu," jawab Jay Park. 

Jaebum terdiam, bibirnya seperti tertutup rapat, dikejutkan dengan kenyataan yang membuatnya takut lagi. 

"Tenang saja aku tidak akan mengobrak abrik rumah kecilmu ini," ucap Jay Park, "Aku justru mau menawarkan pekerjaan agar hutangmu bisa lunas."

"Bagaimana kalau kau menagih ke mantan suami brengsekku itu saja, kan dia yang berhutang bukan aku," kata Jaebum. 

"Ya bisa... kalau suamimu sudah ketemu," balas Jay Park, "Tapi kan kita bahkan tidak tahu kemana suamimu itu dan kau dipilih sebagai penanggung hutang suamimu ini."

Jaebum membrengutkan wajahnya, "Aku bahkan tidak ikut menikmati uang yang dia pinjam tapi aku disuruh membayar."

"Makanya aku menawarkan sebuah pekerjaan ag...."

"YA!!!!! OM - OM JELEK YANG TUBUHNYA SEPERTI PAPAN TULIS!!!!"

Jaebum dan Jay Park sama - sama terkejut melihat Yoongi yang keluar dari ruang makan dengan menudingkan garpu pada Jay Park.

"KAU YANG MEMBUAT IBUKU BERSEDIH YA!!! MAJU SINI!!!! HADAPI YOONGI!!!!"

Jay Park membalikkan tubuh Jaebum dan bersembunyi di belakang tubuh laki - laki yang sepertnya juga terkejut dengan kelakuan anaknya. 

"Tenang Yoongi, paman ini teman eomma bukan orang jahat kok," Jaebum berusaha untuk menenangkan anaknya. 

"Bohong!!! Pasti dia yang membuat eomma menangis..." Yoongi masih bersikeras dengan pemikirannya. 

"Yang membuat ibumu bersedih itu bapakmu tahu... akkkh!!!" Jay Park menjerit keras ketika Jaebum memukul keras pada kepalanya. Ia mendelik tajam kearah Jaebum tapi laki - laki yang sudah menghadap padanya ini balik mendelik padanya dengan lebih menakutkan.