Yaoi Oneshoot Series - Book 4

27. Candu - 🔞🔞🔞🔞🔞BTS X Hoseok

Warning!!!!
DONT LIKE DON'T READ!!
PORN WITHOUT PLOT!!

Entah sejak kapan dimulainya, Hoseok sudah bersimpuh didepan kaki Seokjin yang terbuka. Tangannya mengurut penis Seokjin, mengocoknya dengan pelan dan begitu lembut.

"Hoseok... Aku mau bekerja..." kata Seokjin yang mau memakai celana, ia batalkan dengan segera melihat Hoseok manyun, "Kau bisa bermain dengan yang lain."

"Kenapa kau tidak mau?? Sudah 3 Minggu lebih lho hyung enggak minta jatah..." kata Hoseok, "Punya yang lain ya.. selingkuh... Sama siapa?? Ngaku!!!"

"Aaakh... Akkk... Sakit Seok, jangan diremas..." Seokjin menatap ngilu pada penisnya yang diremas oleh Hoseok. Beruntung Hoseok segera melepaskan remasannya.

Seokjin mengelus lembut pada pipi Hoseok, tubuhnya sedikit membungkuk dan melumat lembut pada bibir Hoseok.

"Mana mungkin aku selingkuh darimu," kata Seokjin yang kembali melumat bibir Hoseok.

"Hmmmpph...." desahan Hoseok tertahan, bibirnya masih dilumat dan semakin ganas oleh Seokjin.

Seokjin melepaskan ciumannya, ia langsung berdiri dan menyodorkan penisnya pada mulut Hoseok.

Hoseok langsung memasukkan penis Seokjin kedalam mulutnya, menjilati batang penis Seokjin sembari memainkan twin ball milik Seokjin.

Seokjin tengah menikmati kuluman bibir hangat dari Hoseok ketika dari arah pintu Namjoon muncul dengan seringai lebar.

"Sini ikut Namjoon..." kata Seokjin.

Hoseok menoleh sejenak kearah Namjoon namun masih terus mengulum dan menjilati penis Seokjin.

"Asyik sekali sepertinya Hoseok," Namjoon mendekat pada Hoseok, tangannya mengelus - elus penisnya sendiri sampai akhirnya Hoseok mengelus penisnya begitu ia berada di dekat Hoseok, "Sampai aku cuma dilirik doang."

"Ini kan sudah dielus - elus Namjoonie..." kata Hoseok yang setelah mengeluarkan penis Seokjin dari dalam mulutnya. Ia berganti menjilati ujung penis milik Namjoon dengan tangan kanan masih aktif mengocok dan mengelus - elus penis Seokjin.

"Naik keatas sofa Seok," kata Seokjin.

Hoseok melepaskan hisapannya pada penis Namjoon dan langsung berdiri. Begitu berdiri, Seokjin dan Namjoon melucuti pakaiannya hingga ia benar - benar telanjang bulat.

Seokjin meremas lembut pada pantat Hoseok. Sementara Namjoon mulai menjilati sekitar puting Hoseok.

"Engghh... Aanghhh..."

Suara desahan Hoseok terdengar begitu merdu, ia menikmati sentuhan dari Seokjin yang meremas lembut pantatnya dan mulai mengelus - ngelus pada lubang analnya. Sementara Namjoon memasukkan puting kedalam mulut dan menghisap - hisap kuat pada puting Hoseok.

"Engghh aaah ahhh..."

Karena digempur habis-habisan oleh dua orang, tubuh Hoseok lama kelamaan terasa melemas. Seokjin dan Namjoon yang mengetahuinya kemudian membimbing Hoseok duduk diatas pangkuan Seokjin. Meski tidak seempuk sofa, tapi lumayan paha Seokjin bisa untuk tumpuan Hoseok.

"Ikut Hyung!!!!"

Kepala Hoseok, Seokjin dan Namjoon menatap kearah Jungkook yang berteriak heboh ketika masuk kedalam ruang santai. Sementara Taehyung mengekor dibelakang Jungkook tanpa berkata apapun.

"Berisik amat sih Kook..." omel Seokjin yang sudah menggerakkan tangannya, mengelus - elus pada paha putih mulus Hoseok, membuka kaki Hoseok dan..... "Buka jalan untuk kita Joon."

"Okey hyung," ucap Namjoon menurut.

Hoseok menatap pada Namjoon yang mengambil sesuatu kedalam kamar.