Eugene sedang mengawasi pelayan untuk menyiapkan makan malam saat Duke masuk. Ia menyapa Duke tapi pria itu tak menatapnya sama sekali.
Ada kilatan amarah di matanya. Duke menuju kamar utama. Dia membuka pintu dengan keras yang membuat Sea sedikit terkejut.
Ia membuka dasinya dan membuangnya sembarangan.
"Sebenarnya berapa banyak rahasia yang kau miliki Seanna? ".
Duke bicara sambil membelakangi Sea yang sedang mengeringkan rambutnya di depan cermin.
" Aku tak mengerti apa yang kau tanyakan Walter".
"Kalau begitu, apa yang kau lakukan di St. Andrews. Oh, tepatnya kapan kau pergi ke sana dan siapa yang kau temui? ".
Sea terperanjat. Pipinya panas. Bagaimana kalau Duke tahu ia bertemu dengan pria asing itu?
Sea menggeleng. Ketakutan menyergapnya.
Apalagi ini Tuhan?
Jerit Sea dalam hati. Ia berdiri dan menghampiri Duke.
" Aku... Waktu itu... Aku... ".
Ucapan Sea terbata- bata. Ia begitu gugup hingga tak ada keberanian sama sekali. Ia tak tahu harus mulai darimana.
Duke menatapnya dengan sangar. Kedua tangannya terkepal kuat.
" Sebaiknya jawab aku dengan benar atau aku akan membunuhmu!! ".
Teriak Duke yang membuat wajah Sea pucat pasi. Ia menggigit keras bibirnya untuk bertahan supaya tidak pingsan.
" Sekarang Seana!!! ".
Pekik Duke sambil menyapu segala benda yang tertata di atas meja rias Seanna.
Sea menelan ludah dengan susah payah. Tubuhnya gemetaran.
" Bisakah jangan... Jangan berteriak padaku? ".
Duke menghampirinya dan mencekik lehernya kuat.
" Jangan pernah menguji kesabaranku. Apa kau lupa siapa aku? ".
Sea terbatuk. Ia meronta berusaha melepaskan dirinya. Air mata sudah mengalir deras di pipinya. Tapi itu sama sekali tak membuat Duke luluh.
Sea hampir kehabisan napas. Lututnya terasa lemas jadi ia menjatuhkan dirinya di lantai. Kedua tangannya memegang perutnya.
" Kau menyakiti aku Walter".
Isak Sea. Pinggangnya terasa ngilu dan perutnya semakin nyeri. Ia tak tahu harus bagaimana. Ia hanya menangis menahan sakit.
"Aku tak akan tertipu dengan air matamu. Baiklah, jika kau tak ingin menjawab pertanyaanku, aku akan mencari tahu sendiri".
Sea berusaha berdiri untuk mencegah Duke keluar.
" Aku ada di St. Andrews saat kau mengirimku dengan kereta dari London. Aku hanya ingin bertemu dengan... ".
Sea tak melanjutkan penjelasannya karena Duke sudah membanting pintu dengan keras.
Sea tersenyum pahit. Tak lama kemudian ia mendengar deru mesin mobil meninggalkan halaman istana.
Eugene datang dan terkejut melihat penampilan Sea.
" Tolong beritahu Lucia".
Ucap Sea dengan kepala tertunduk. Ia merasa malu dan hina.
Tanpa berkata apapun Eugene berbalik pergi. Tak lama kemudian Lucia datang.
"Nyonya... ".
Sea memeluknya dan menangis tersedu- sedu.
" Apa yang terjadi? Tolong jangan seperti ini. Aku mohon".
KAMU SEDANG MEMBACA
BLUE ( Sky & Sea ) /COMPLETE
RomanceCerita ini mengisahkan tentang perjodohan yang dilakukan oleh dua keluarga atas dasar persahabatan. Dua orang anak yang bernama Sky dan Seanna (Sea). Sky adalah anak bungsu dari keluarga bangsawan di salah satu negara bagian di Inggris. Sedangkan Se...
