Bocil 3 Tahun ini adalah Penjahat II

Chapter 276

Beberapa hari kemudian, warga desa Mendea yang berunjuk rasa di Gerbang Duke di lepaskan.

Mereka membusungkan dada dan kembali ke wilayah dengan semangat tinggi.

"Betapa tidak tahu malunya Astra menahan kita hanya karena membawa cangkul...!"

"Komite Kedisiplinan juga lamban. Itu karena mereka segan dengan kita. Ha Ha Ha!"

"Tetapi mereka masih menahan Nona di penjara! Teman-teman...! Mari kembali protes di Gerbang Kastil Duke!"

"Ya Ya! Ayo tunjukkan ketulusan kita dengan benar kali ini dan bebaskan Nona!"

"Ya! Ayo pergi-"

Kemudian, Istri dari Pria yang mendesak teman-temannya untuk pergi, buru-buru menarik lengan bajunya.
"Hei..! Tidak bisakah kau tutup mulutmu?"

"Huh?"

"Kamu bahkan tidak tahu kejahatan apa yang telah Nona lakukan, ini membuatku frustasi!"

Yang lainnya juga menegur mereka dengan ekspresi dingin.
"Betapa bodohnya"

"Kenapa kamu membuat keributan di Gerbang Kastil karenanya? Pedahal jika semua berjalan seperti seharusnya, Aku bisa membantu saudari dan iparku...!"

"Kalian hanya tahu menyeruduk ke depan tanpa melihat ke arah lain..."

Mereka yang mengunjungi Kastil Duke terkejut dengan reaksi warga.
"Kenapa kamu seperti ini? Apakah karena kamu tidak tahu betapa baiknya Nona?"

"Justru karena Dia! Dia dengan bodoh menginterupsi kesepakatan itu!"

"Dasar tidak tahu di untung! Nona adalah orang yang dermawan! Di musim kemarau, Ia menjual pakaian dan aksesoris demi desa kita...!"

"Ya! Yang Dia lakukan hanyalah menjual pakaian dan pernak-pernik! Pada akhirnya Nona Elliotte-lah yang mampu menyelamatkan desa ini!"

"Apa yang kamu bicarakan!"

"Stasiun Kereta Sihir rencananya akan dibangun di Wilayah Ezlo! Kita sangat membutuhkannya sebagai wilayah yang sering di landa kelaparan!"

"A, Apa...?"

"Jika ada Stasiun, akan banyak pedagang masuk kemari, kita tidak perlu bertani di lingkungan ini lagi!"

Orang-orang yang mengunjungi Gerbang Duke tampak hancur.

Dunia telah berubah.
Mereka yang memujinya sebagai pahlawan mengubah sikap seperti membalik telapak tangan.
Tidak sampai disitu, tetapi seluruh desa Mendea menjadi musuh publik.

"Kamu dari Mendea? Pergi sana! Aku tidak akan menjual apa pun kepada penduduk desa Mendea!"

"A, apa-apaan itu...!"

"Apa kamu tahu jumlah kerugian yang di alami Ezlo karena kalian?!"

"Sangat tidak adil! Memangnya apa yang telah kita lakukan!"

"Kita bahkan tidak bisa keluar dari wilayah Ezlo karena Duke mengawasi gerak-gerik kami!"

Wilayah menjadi kacau.
Pedagang mengunci pintu dengan kasar, orang-orang memandang mereka dengan mata dingin. Opini publik dapat berubah dengan sangat cepat hanya dengan beberapa kata.

"Tapi bagaimana penduduk Mendea begitu cepat tahu bahwa Florence Ezlo di tangkap?"

"Ku-dengar Viscount Ezlo yang menghasut mereka"

"Apa?"

"Sepertinya Ia menyebarkan rumor kepada orang-orang yang memihak pada Florence Ezlo. Itu sebabnya penduduk desa Mendea menyerbu Kastil Duke di malam hari"