Chapter 314

198 40 29
                                    

Aku meraih Mashitabha kuno dan meminta, "Beritahu mereka! Mesias yang di cari Veil adalah—"

Saat akan menyelesaikan ucapan-ku, CHAENG-! Semua jendela pecah dan angin kencang bertiup membawa pecahan kaca.

Itu adalah angin yang hanya bisa dirasakan oleh manusia dengan tubuh fisik.
Mereka menatap keluar dengan takjub.

[Apa?]
[Angin kencang bertiup entah dari mana...]

Manusia dengan tubuh fisik tampak bingung, tetapi Roh pun menatap ke jendela dengan takjub.
Lebih tepatnya, ke Wanita yang dengan santai terbang masuk.

"Kau..."

"Aku tidak menyukai-mu sejak pertama kali melihat-mu, sepertinya ini akan menjadi hubungan yang buruk pada akhirnya"
Wanita itu menutupi mulutnya dengan lengan baju yang panjang dan tertawa.

Itu adalah Wanita yang ku-lihat dalam ingatan kuno-ku.
Seorang wanita yang terobsesi dengan Ceylon.
Dia yang membunuh Girtav, salah satu Penjaga Muda di zaman kuno, dan membuatku menggunakan kekuatan tingkat transenden...

"Inorax"

Mata Inorax yang tadinya tersenyum sinis, menajam.
Dia terbang dan mengitariku dengan ringan.

"Bersyukurlah bahwa Kamu telah di pilih sebagai jembatan yang menghubungkan Aku dengan Dia. Kalau tidak, budak yang berani menyebut nama yang berharga itu sudah tercabik-cabik"
Inorax tersenyum dan menepuk pipi-ku.

Kemudian Ia terbang menuju Dahlia, "Ayo pergi"

"Ya?"

"Cepat"

"Jelaskan dulu apa yang kamu bicarakan dengannya..."

Menutupi pipinya dengan satu tangan, Inorax menghela nafas, "Aku benci hal-hal yang merepotkan. Kamu tidak tahu subjeknya dan tidak akan tahu keberhargaannya"

"A, apa maksudnya? Kenapa Kamu berkata begitu...!"

"Tapi Aku akan bermurah hati karena Ayahmu yang manis"

"Huh? Appa? Oh, jadi Appa memintamu untuk membantu-ku!"

Inorax mengaduk udara tanpa menjawab.
Kemudian seolah tersapu pusaran air, roh Dahlia dan Aku mulai terdistorsi.

'Uhk...!'

Roh kami tersedot ke suatu tempat.

"Tuan Putri!", "Apa yang Kau lakukan!"
Teriak Kembar Mashitabha kuno.

Dahlia dan Aku tersedot ke suatu titik, yaitu ke arah tubuhku di pelukan Sebastia!

Dahlia yang pertama kali menyentuh tubuhku, tapi...

TANG!
Dahlia tidak bisa merasuki tubuh dan terpental.
Dia terjatuh, tidak, Dahlia terpental ke tubuh Martha dan terserap begitu saja.

"Oh tidak! Kamu memasuki tubuhku lagi...!", Martha merengek.

Inorax mengangkat bahunya, "Tampaknya belum waktunya"

'Apa?'

Sementara Aku memikirkan perkataannya, Aku terserap ke dalam tubuhku.

Dunia menjadi gelap.

***

Aku melihat diriku dalam kegelapan.

'Aku? Bukan, ini... ini 일로테'
Seorang Putri yang 'terbuat' dari darah dan daging Ceylon dan para Penjaga.

Diri-ku di zaman kuno, 일로테
Tubuh 일로테 menatap huruf-huruf bercahaya yang melayang-layang.

Bocil 3 Tahun ini adalah Penjahat IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang