Bocil 3 Tahun ini adalah Penjahat II

Chapter 238

Rumelissa Faente dan Catherine Trang menatap Kelompok Blossom dengan wajah mengeras.

Kemudian Pinessa Sourong yang kebingungan memekik, "J, jangan salah paham! Nona ini menumpahkan airnya pada diri sendiri!"

Rumelissa menyeringai heran, "Apakah itu masuk akal? Tidak mungkin Nona Elliotte melakukannya kecuali Dia gila!"

"Huh, tapi sungguh...!"

Catherine melototi Kelompok Blossom, "Aku tidak akan memaafkan kalian"

Catherine adalah anak ceria sejak pertama kali kami bertemu. Aku tidak tahu kalau Dia juga bisa memancarkan aura intimidasi seperti saat ini.

HaHa, bahkan bangsawan utara yang terkenal dengan keganasannya tidak bisa bergerak ketika melihat Duke Trang.
Dia mirip dengan Ayahnya.

Sebastia-Unnie merangkulu dan berkata, "Tidak ku-sangka orang macam ini ingin menjabat di posisiku yang terdahulu"

"...!"
Blossom, seorang bangsawan timur seperti Sebastia, terkejut
"K, Komandan Pusat, Anda benar-benar salah paham...!"

"Tutup mulut itu"

"K, Komandan...."

"Aku tidak butuh pendapat dari musuh-ku"

Sebastia adalah Gadis No.1 yang paling mengintimidasi di Ibukota.
Tentu saja ada Rumelissa Faente juga.

Aku menatap ke Kelompok Blossom, dengan di keliling oleh 3 Putri Sosialita Ibukota.

'Ini adalah hasil kerja-ku membangun kepercayaan selama ini'
-begitu pikirku.

***

Heuk, uhh....
Helena dari Kelompok Blossom menangis.

Kata Blossom dengan wajah mengeras, "Tidak bisakah kamu berhenti menangis?"

"T, Tapi...."

Pesta berakhir dengan kekacauan.

Ketika 3 orang Pendominasi Lingkar Sosialita Kekaisaran tidak mau berurusan dengan mereka, yang lainnya juga mengabaikan Kelompok Blossom.

Bahkan Nyonya Saintruet, Tuan Rumah pesta amal, meminta mereka untuk pergi.
Dengan kata lain, mereka di usir.

Jadi sebelum pesta usai, rombongan Blossom berjalan dengan murung ke Kereta.

'Pedahal kami sangat menantikan pesta amal ini...'

Helena merintih, "Saya tidak tahu bahwa pesta pertama yang Saya hadiri di Ibukota akan menjadi seperti ini"

"Berhenti menangis!", Blossom mengreang

Helena terkejut dan mengangkat bahunya, "Hic, seharusnya Anda tidak menyengtuh Elliotte Astra... Semua orang berpihak padanya..."

"Itu karena mereka mempercayai tipu-muslihat anak itu!", Blossom menggertakkan gigi

Dia berpura-pura menjadi orang yang begitu menyedihkan, sehingga orang-orang dari Sosialita Pusat tidak punya pilihan selain merangkulnya.
Demi reputasi mereka, itu adalah tindakan yang wajar.

Tangan kanan setia Blossom, Pinessa Sourong mengangguk, "Sampai kapan Dia bisa di percayai? Jumlah kita sebagai saksi lebih banyak"

Lalu Nona Muda lainnya juga setuju
"B, Benar!"

"Beraninya Dia mempermainkan kita? Kedepannya, saat orang lain mengetahui tingkah lakunya, mereka akan terkejut dan tidak bisa berkata-kata"

"Tidak bisa dimaafkan!"

"Iya!"

"Kita adalah mayoritas! Kita sudah memperhatikan Elliotte Astra untuk waktu yang lama,
Saya yakin dengan kepribadinnya itu, cara memandang orang-orang juga akan berubah seiring berjalannya waktu!"