Bocil 3 Tahun ini adalah Penjahat II

Chapter 279

Elliotte terdiam dan menatapnya, "kamu bodoh"

Saat menatap kembali, Ia tersenyum, "Apa lagi yang tidak kamu sukai?"

"Kenapa kamu memperlakukan-ku dengan sangat baik ketika kau tahu aku adalah orang licik dengan banyak rahasia?"

"..."

"Kenapa kamu tidak membenciku setelah mendengar bahwa Aku memanfaatkan hatimu, membodohimu"

Alexis dengan nakal mengacak-acak rambutku, "Kalau begitu Aku akan bertingkah seperti orang bodoh"

"Kamu Pria terbodoh di dunia..."

Dia mengistirahatkan tangannya di kepalaku, "Izinkan saja Aku lebih menyukaimu"

"..."

"Walaupun tidak nyaman dan memberatkan, tolong biarkan Aku melakukannya beberapa saat"

Elliotte menutup matanya dan menundukkan kepalanya.

Angin bertiup.
Sama seperti saat mereka masih muda, mereka bergandengan tangan dan menyaksikan matahari terbenam.

***

"....Apa yang telah terjadi"
Pada saat Aku kembali, mataku bengkak sehingga Conrad bertanya.

Han Jihyuk yang melihatku berlarian di kastil mencari Alexis, menggelengkan kepalanya
"Ini adalah akibat dari mengentengkan cinta yang murni dari seorang Pria"

"Cinta yang murni?"

Han Jihyuk mengerutkan keningnya dan mengkritikku, "Kamu patut menangisi sesuatu yang terlalu baik"

"Aku tahu...."

Han Jihyuk dan Conrad terkejut melihatku yang menurut.
Han Jihyuk berkata dengan bingung, "Aku hanya bercanda, tunggu... ada apa dengan cara berjalanmu?"

Saat mencari Alexis, Aku terjatuh di tangga.
Aku berguling di tangga sehingga Aku tidak bisa berjalan dengan baik.

Aku duduk di sofa dan sedikit menggulung rokku.
Benar saja, semuanya kacau.
Tidak hanya darah yang menggumpal, tapi pergelangan kakiku juga bengkak untuk dikatakan masih kaki dari manusia.

"Tulangmu tidak patah kan?!"

Han Jihyuk terlompat dan mengambil kotak obat di kamar

"Ugh, pelan-pelan...."

Rasanya masih sakit bahkan saat obat di oleskan, Han Jihyuk menatapku, "Lihatlah ini. Memangnya berapa umurmu sampai kamu terjatuh?"

"Jam berapa janji temu hari ini?"

"Sebentar lagi.... apakah kamu bisa pergi dengan kondisi seperti ini?"

"Aku harus pergi. Keluar kalau sudah selesai mengobatiku, Aku harus berganti pakaian"

Han Jihyuk yang sudah memakaikan perban, di usir.
Aku berjalan menuju ruang ganti.

Han Jihyuk dan Conrad bergumam
"Mengapa dia seperti anjing dengan ekor terkulai...."

"Tidak, itu adalah kucing jenis X. Nona bukanlah anak anjing dengan kepribadiannya itu"

"Kucing macam apa itu?"

Bagaimana pun, Aku mengganti pakaian-ku dan keluar.
Ketika Aku meninggalkan Kastil untuk berangkat, Aku melihat Kereta yang familiar.

Itu adalah Kereta Baran.

Ketika Aku mendekatinya, seseorang terlihat dari jendela. Itu adalah Hevan.

Aku mengerutkan alisku dan bertanya, "Kenapa Anda disini?"