🍁 S2 After Rain Chapter 54 🍁
🍁 Angin berembus intens, hingga menyibak rambut Rocky yang menyentuh alis. Pandangannya masih jatuh pada air danau yang menghanyutkan dedaunan yang diterbangkan angin.
Sepintas ingatan yang muncul di kepalanya adalah saat melompat begitu saja dari jembatan untuk menyelamatkan teman pertama.
Beruntungnya dia ada di danau waktu itu. Beruntungnya dia masih sempat meraih tangan Judhy meskipun tubuh mereka sama-sama tertelan ke dalam danau. Entah bagaimana jadinya kalau saja ...
"Auxi. Aku tidak akan bisa memaafkan diriku kalau sampai waktu itu ...."
... Rocky tidak menyelamatkannya.
Cowok itu tertunduk dalam. Ingin sekali mengirim pesan atau menghubungi teman pertamanya.
Namun sayang, dia tidak memiliki kepercayaan diri karena merasa status sosialnya jauh berbeda dengan Judhy.
Sementara dekat ujung timur jembatan, Judhy dan Arin sama-sama melihat Rocky. Sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk menghampiri.
Arin berdeham keras saat langkah sudah sampai di dekat Rocky.
Rocky lantas menoleh, tetapi tak sengaja matanya bertemu dengan Judhy. Dua detik. Hanya detik, tetapi terasa melambat bagi keduanya.
Kemudian Rocky melihat Arin sebelum membalas dengan anggukkan.
"Sendirian?" tanya Arin berdiri di antara Rocky dan Judhy. Dia menikmati embusan angin seraya menyesap kopi yang sudah dingin.
"Iya," jawab Rocky, mencuri pandang pada Judhy dari belakang punggung Arin.
Yang dilihat balas menoleh. Rocky manggut untuk menyapa, tetapi Judhy malah buang muka.
Ah, biarlah. Meskipun diabaikan, setidaknya Rocky senang bisa bertemu dengan teman pertama yang entah kapan akan mengingatnya.
"Kau ... lanjut ke mana?" tanya Arin lagi.
"Aku ... di sekolah biasa. Di daerah pinggiran kota."
"Oh. Aku kira kau lanjut di SSM. Soalnya waktu pengumuman penerimaan siswa baru, ada namamu di sana. Urutan kedua."
SSM. Kata terlarang yang tidak boleh diucapkan di dekat Judhy. Arin lupa kalau sahabatnya itu punya impian besar untuk melanjutkan ke sana. Judhy diam, tetapi dengan hati yang ...
"Ya. Aku iseng daftar ke SSM, ternyata diterima."
... terluka.
"Kenapa tidak diambil?"
"Tidak apa-apa. Kalian ke sini kapan?"
"Baru kok. Kau sendiri?"
"Sekitar satu jam lalu."
"Oh, sudah lama ternyata. Ngapain?"
Rocky belum menjawab, pandangannya tercuri pada Judhy yang diam saja. "Hanya jalan-jalan biasa. Kalau kalian?" jawabnya kemudian.
"Sama."
Bersamaan dengan itu, ponsel Arin berdering. Gadis itu memberi kode pada Rocky, mengambil jarak. Arin manggut saat menerima telepon dari sang mamih.
Sementara dua meter di belakang Arin, dua orang bersikap bagai tak saling kenal.
Rocky menelan ludah seraya melihat ke sembarang arah. "Bagaimana kabarmu?" tanyanya ragu.
"Baik," Judhy membalas datar tanpa menoleh.
"Sungguh?"
"Kenapa?" Judhy balas menoleh.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Rain Season 2 (End) Lengkap
Roman pour AdolescentsDeskripsi cerita isi sendiri... 🍁🍁🍁 Btw, cerita ini series panjang ber-season. Kalau mau ngikutin ceritanya sampe end bareng author, pintu terbuka lebar. Kalo enggak, lebih baik mundur dari awal. 🍁🍁🍁 Judul: After Rain Season 2 (Cerita Anak Har...