S2 After Rain Chapter 66

6 2 1
                                    

🍁 S2 After Rain Chapter 66 🍁

🍁 "Ada yang tahu bagaimana kronologisnya dari kecelakaan yang dialami Kak Sakura?"

Pertanyaan menyebalkan itu datang dari Aerlyn untuk ketiga rekannya.

Padahal beritanya sangat gencar dan banyak yang membicarakan, juga memberitakannya. Namun, apa tadi? Kronologis dari kecelakaan yang menimpa Sakura?

Kalau saja Aerlyn punya 10 nyawa, mungkin Irnest sudah mengambilnya satu.

"Enggak ada yang mau jawab, nih?"

Irnest dan Amelyza kompak melempar pandang pada Linka. Linka menghela pelan.

Di saat anak-anak lain mengikuti kegiatan pengembangan diri, keempat manusia itu malah nongkrong di tempat terapi ikan yang bersebelahan dengan warung makan sederhana.

Bolos.

Mereka belum menemukan minat dan bakat apa yang ingin digeluti. Semua sudah dicoba, dari klub olahraga, ekstrakurikuler, dan klub bidang seni. Tidak ada yang cocok.

"Jadi begini, Lyn. Menurut saksi mata dan dari keterangan supirnya Kak Sakura yang sudah siuman dua hari setelah kejadian, mobil mereka itu ditabrak dari arah depan. Mobil truk yang menabraknya, karena rem blong. Nah, supir truknya sudah diamankan, dan mungkin sudah mendekam di penjara. Kalau kau mau menjenguk Pak Supir truk itu, maka kau boleh pergi dari sini dan jangan pernah bilang pada siapa pun kalau kau adalah teman kami."

Jawaban serius Linka yang ditutup dengan kalimat yang mengekspresikan kekesalan seorang Linka pada Aerlyn itu membuat Irnest dan Amelyza tersenyum tertahan.

"Aku cuma mau tahu kronologisnya, bukan mau jenguk yang nabrak."

"Sekarang sudah tahu, kan?" Linka memastikan.

Aerlyn manggut.

"Lagian di berita semua informasi tentang kecelakaan mobilnya Kak Sakura yang ingin kau ketahui itu sudah lengkap, Lyn. Kenapa masih tanya?"

"Lagi malas ngapa-ngapain, termasuk dengar berita itu. Makanya aku enggak nyimak."

"Ini kalau Kak Sakura sudah siuman dan lihat kita nongkrong di sini di mana seharusnya ikut kegiatan pengembangan diri, besok pasti kita bakal dijemur di lapangan. Berdiri satu kaki sambil jewer telinga," ucap Irnest diangguki ketiga rekannya.

"Tapi kasihan juga sama Kak Sakura. Aku harap sih, Kak Sakura cepat sadar, cepat sembuh, tapi jadi berubah baik." Linka menanggapi.

"Memang Kak Sakura jahat?" tanya Aerlyn polos.

"Aish ... maksudku, dia tidak menghukum kita karena bolos kegiatan pengembangan diri tanpa ada alasan yang jelas," jawab Linka setengah kesal.

Amelyza yang sedang melihat ponsel, memberi perintah agar yang lain buka ponsel.

"Ada berita tentang Kak Sakura," kata Amelyza mengundang penasaran yang lain.

Di sisi lain, Judhy sudah berada di tempat parkir bersama Arin. Kegiatan pengembangan diri selesai lebih awal. Gadis itu lelah karena sudah mengeluarkan banyak energi hari ini. Dia butuh waktu sendiri untuk ke depannya.

"Hey, Junior!"

Teriakan itu membuat Arin menoleh ke sumber suara, tetapi tidak dengan Judhy. Gadis dingin itu sudah membuka pintu mobil saat Olive dan gengnya berjalan mendekat.

"Ada apa, Kak?" Arin langsung bertanya begitu Olive berhenti di hadapan.

Sementara Judhy tertahan untuk masuk. Dia memutuskan untuk kembali menutup pintu karena tatapan Olive tertuju padanya.

After Rain Season 2 (End) LengkapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang