S2 After Rain Chapter 50

7 2 0
                                    

🍁 S2 After Rain Chapter 50 🍁

🍁 Judhy merasakan sakit di kepalanya saat memasuki gedung kolam renang. Dia ingin pergi, tetapi dicegat Olive. Hanya ada mereka berdua di gedung itu.

Gedung tersebut memiliki dua kolam renang. Satu, berukuran 25 × 50 dengan kedalaman 2 meter. Yang kedua berukuran 10 × 25 meter dengan kedalaman 1,5 meter. Di pinggiran kolam terdapat beberapa kursi panjang juga meja bundar, biasa digunakan untuk beristirahat.

Dan saat ini, mereka berdiri di pinggir kolam sedalam 2 meter.

"Kak." Judhy berucap dengan wajah penuh harap pada Olive.

"Ayo kita balap renang. Kalau kau menang, mau aku janji tidak akan mengusikmu lagi."

"Oke. Tapi tidak hari ini."

"Lebih cepat lebih baik."

"Tapi--"

"Kau tenang saja." Olive berjalan ke sisi kolam, meraih tas besar di meja bundar. "Tadi saat jam istirahat kedua, aku meminta orang rumah untuk membawakanku baju renang sekaligus baju ganti. Termasuk untukmu juga."

"Masalahnya aku capek. Mau istirahat."

"Kau pikir aku tidak capek? Sama."

Judhy menghela lelah, dia menggeleng, lantas berbalik hendak pergi. Namun, Olive langsung menarik tangan Judhy dan ...

... byurrr.

Tiba-tiba didorong, Judhy refleks menarik tangan Olive, membuat keduanya pun jatuh bersama di kolam.

Di sisi lain, tepatnya ruang OSIS, kelima orang tengah menyaksikan rekaman tersembunyi di layar laptop yang menampilkan area kolam renang. Keempat orang sepakat untuk ke gedung kolam renang, tetapi ditahan oleh Olvin.

"Biarkan."

"Tapi, Olvin." Sakura hendak memprotes.

"Biarkan dulu. Kita lihat apa yang akan Olive lakukan pada anak itu."

"Olvin!"

"Sakura!"

Sakura terdiam, tidak mampu berkata karena tatapan Olvin padanya.

"Biarkan dulu. Kalau Olive sampai bertindak lebih, maka kalian boleh pergi tanpa seizinku."

"Tapi bagaimana kalau kita terlambat?" tanya Yudis.

"Aku yang akan bertanggung jawab!"

Senyap.

Sedangkan di area kolam renang, Olive muncul lebih dulu ke permukaan, disusul Judhy kemudian. Keduanya mengirup dalam-dalam oksigen untuk memenuhi paru-paru mereka.

"Kau, berani sekali." Olive menunjuk wajah Judhy.

Judhy tak mempedulikannya, dia malah berenang ke tepi, lalu segera naik.

Olive kesal, tetapi dia juga memutuskan naik. Entah setan apa yang merasukinya, dia tega mencengkeram kemeja Judhy dan memaksanya berdiri, padahal Judhy tengah melepas sepatu.

"Kak."

Olive mendorong Judhy hingga menghantam dinding ruang ganti. Napas Olive memburu menahan amarah. Pupil matanya membesar sesaat ketika melihat sesuatu yang mengalir dari hidung Judhy.

Ingat dengan cerita Valencia tentang gadis di hadapannya, cengkeraman Olive mengendur. Sebelum akhirnya terlepas.

"Dasar lemah!" umpatnya sebelum memutuskan pergi.

Namun, langkah Olive terhenti saat akan sampai di pintu. Hati nuraninya terusik. Bagaimana kalau sampai terjadi sesuatu yang tak diinginkan?

Olive berdecak sebal sebelum berbalik dan menghampiri Judhy yang duduk pasrah menatap air kolam.

After Rain Season 2 (End) LengkapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang