**********Sorry For Typo**********"Eh~ ngapain kamu disini?" Suzy mengernyitkan dahinya, melihat Eunwoo yang masih berdiri menyandarkan tubuhnya di pintu restoran
"Menunggumu~"
Tak!
"Kenapa kelapa eh~ maksudnya kepala ku dijitak Ahjumma?" Sambil mengusap belakang kepalanya
"Yang sopan bicara sama orangtua." Desis Suzy
"Jadi sekarang mengaku kalo ahjumma sudah tua?" Tanya Eunwoo polos menunjukkan wajah kagetnya
"Mau ku pukul lagi?!" Suzy sudah mengangkat tangannya bersiap memukul
"Jangan!" Pekik Eunwoo menutupi kepalanya dengan tas yang dibawanya
"Jangan disini malu sama tetangga, nanti disangka kekerasan dalam rumah tangga," kekeh Eunwoo sukses membuat Suzy benar-benar memukulinya sedangkan Eunwoo malah tertawa bahagia.
Gila memang.
***
"Sudah merajuknya?" Tanya Eunwoo melirik Suzy yang sejak tadi diam, setelah acara pukul-pukulan, ia mengajak Suzy membeli sesuatu agar gadis itu tidak marah lagi. Istilahnya sogokan.
"Pulang sana!" Sahut Suzy galak dengan kedua tangan dipinggang dan mata melotot
"Masa langsung disuruh pulang? Dikasih minum dulu kek, habis dipukuli kan sakit badan semua."
"Memangnya salah siapa?" Masih dengan suara galak
"Memangnya salah siapa?" Ulang Eunwoo dengan wajah polos, kalo ini disekolahnnya dipastikan semua gadis histeris.
"Terserah! Terserah!" Suzy pusing sendiri ngadepin bocah ini, ia memilih pergi dengan menghentakkan kedua kakinya.
Bisa-bisa ia terkena darah tinggi.
"Kyeopta~" kekeh Eunwoo berbalik meninggalkan area apartement Suzy dengan siulan bahagia.
*
*
*
TBC^^