**********Sorry For Typo**********
Suzy tersenyum lebar, ia menepuk bahu Eunwoo berkali-kali seolah ia bangga melihat betapa megahnya universitas tempat pemuda ini menuntut ilmu.
Yah~ hari ini Suzy berinisiatif mengantarnya ke kampus, sekalian menyerahkan beberapa berkas dan ia bisa melihat bagaimana para mahasiswa disini begitu terlihat modis.
"Kajja~" ajak Eunwoo merangkul bahunya, menarik tubuhnya agar segera memasuki area kampus.
"Wah~ apa ini kakakmu eoh?" Tanya sang dosen begitu keduanya memasuki ruangan, Eunwoo mendesis tak suka, sejak tadi dosen ini jelas sekali menyukai Suzy, kalo bukan dosen sudah ia pakaikan ember agar matanya tak melihat kearah Suzy terus.
"Sayangnya, dia calon istriku." Celetuknya tersenyum selebar mungkin, Eunwoo yakin dosen ini terlihat kaget sedangkan Suzy terkekeh geli, sifat bocahnya muncul lagi dan ia suka.
"Sayang," panggil Eunwoo tiba-tiba menatik wajahnya agar melihatnya, Suzy menaikkan sebelah alisnya seakan bertanya ada apa?
"Jaga selalu anak kita yah, sebelum aku resmi menjadi mahasiswa disini dipastikan kita sudah resmi menikah." Ujar Eunwoo masih dengan senyuman puas, ia mengelus perut Suzy sedangkan wanita itu nampak memerah ingin sekali menimpuk kepala bocah ini.
"Anak???!" Pekik sang dosen, Eunwoo mengangguk
"Benar, saking tak kuatnya melihat ia yang cantik, aku memeluknya diatas ranjang sepanjang malam tanpa pakaian setelah olahraga." Jelasnya, Suzy menganga lebar.
Darimana bocah ini belajar bicara mesum begitu? Pada dosen pula? Yakin gak yah kalo nih bocah langsung D.O?
"Keluarga kami sudah sepakat, bukankah tidak ada larangan kalo mahasiswa menikah?" Tanya Eunwoo dengan wajah penuh kemengan, puas dia melihat wajah kaku sang dosen yang berani-beraninya menyukai calon istrinya.
"Ye? Ah tentu." Sahut sang dosen gugup membuang muka, setelah itu keduanya pamit.
*
*"Berantakan~" gumam Suzy mengusap ujung bibirnya, keduanya sepakat duduk sejenak ditaman kota sambil memakan es krim
"Sengaja." Celetuk Eunwoo membuat wanita itu mengernyitkan dahinya
"Biar kamu hapusnya pakai bibir." Tambahnya membuat Suzy menghentikan makan es krimnya lalu menatap Eunwoo, jangan tanyakan wajahnya yang sudah memerah.
"Ihhhhhh pokoknya aku gak suka. Gak suka." Rengek Eunwoo tiba-tiba melahap habis es krimnya lalu menciumkan bibirnya pada seluruh wajah Suzy
"Yyak!! Cha Eunwoo!!" Pekik Suzy namun pemuda itu malah terkekeh
"Lengket bodoh!" Pekiknya menatap garang Eunwoo
"Zy," panggil Eunwo lembut
"Hmpp.."
"Kalo kamu hamil beneran gimana?"
"Mati saja sana."
*
*
*
TBC^^