*********Sorry for Typo***********Eunwoo terlihat gusar, bocah yang sekarang sudah naik kelas menjadi kelas 3 SHS ini nampak kacau sejak beberaa jam yang lalu, kelima temannya tentu saja hanya mengernyitkan dahi.
"Eunwoo-ya, aku pusing melihatmu." Ujar MJ
"Kau terus berjalan seperti setrika, duduklah," ujar Rocky
"Kau sedang gusar? Waeyo?" Sanha menarik pundaknya agar bocah itu ikut duduk bersama mereka
"Ahjumma hilang, aku gusar setengah mati karna dia tak ada. Sudah ku pencet bel apartementnya, biasanya ia muncul setelah aku datang." Jelasnya
"Mungkin ia sudah pergi bekerja," sahut Jinjin
"Dia takkan berangkat kalo aku belum datang,"
"Memangnya kau siapanya dia? Adik bukan, saudara bukan, keluarga bukan, pacar juga bukan," ujar Moonbin
"Aku kan cinta sama dia," keluhnya
"Sudahlah, sekarang kau sekolah dulu. Nanti pulang sekolah kita nterin ke restoran calon istrimu itu," ujar MJ, seketika wajah Eunwoo sumringah.
"Geurom, calon istriku pasti gak kemana-mana," sahutnya tersenyum lebar, kelima temannya saling membuang muka, Eunwoo terlalu imut sih kan mereka terasa tersaingi.
*
*"Tak ada? Jadi Suzy ahjumma tidak masuk?" Eunwoo nampak lesu begitu mendengar bahwa calon istrinya tak masuk kerja
"Sudahlah, kita bisa cari lagi besok. Kira-kira siapa yang dekat dengan nuna itu?" Tanya Moonbin
"Doyeon dan tunggu sebentar," ujar Eunwoo seakan ia mendapatkan pencerahan bergegas menghampiri salah seorang pelayan yang berjaga.
Kelima temannya hanya saling pandang, tak lama kemudian Eunwoo kembali dengan wajah lesu.
"Waeyo?" Tanya Jinjin
"Temannya juga tak masuk, aduuuhhh aku pusing." Gerutu Eunwoo mengacak rambutnya frustasi malah bikin pengunjung lain histeris, kan kelihatannya malah seksi.
"Sudah hentikan, kenapa kau jadi iklan shampoo begini?" Gerutu Rocky menarik Eunwoo untuk keluar restoran, mereka akhirnya pulang kerumah masing-masing.
*
*"Adeul~ kau darimana?" Boyoung menatap putranya yang terlihat kelelahan, apalagi bocah itu memeluk ibunya langsung.
"Eomma, Suzy gak ada. Seharian ini Woonie-ya mencarinya," gumam Eunwoo
"Uuuhh kasihan, ya sudah sekarang kamu masuk dulu, mandi lalu makan dan istirahat, besok kita bicarakan ini lagi eoh?" Ujar Boyoung
Eunwoo mengangguk, memilih menuju kamarnya untuk membersihkan diri.
"Makanlah, Suzy menelpon eomma. Dia bilang harus pulang ke kampung halamannya karna neneknya sakit dan ingin bertemu." Ujar Boyoung mengelus kepala Eunwoo yang basah
"Looh?" Mata Eunwoo mengerja
"Kau kan tak punya ponsel, jadi dia menghubungi ayahmu. Dia bilang kau tak perlu kawatir, ia baik-baik saja."
"Iiihhh eomma kenapa tak bilang daritadi?" Eunwoo berubah manja
"Bagaimana mau bilang, kau saja baru pulang."
"Sekarang makan, dan istirahatlah~" ujar Boyoung memberikan nampan berisi makan dan minum.
"Ini enak~" gumam Eunwoo makan dengan lahap.
*
*
*
TBC^^