[S2] ⚫ MOBILE LEGEND - FANFICTION

EPISODE 57 - RUNNER UP

Setelah menghabiskan waktu kurang lebih 7 jam diperjalanan, akhirnya Yi Sun Shin bisa melihat tempat kelahirannya dari bangku pesawat yang ia tunggangi.

Kota dimana ia menghabiskan waktu bersama isteri, serta putera-puterinya. "Aku pulang." dengan posisi yang tak berpindah, Yi Sun Shin pun tersenyum kecil sambil menikmati pemandangan dari atas sana.

________________________________
.

.
MOBILE LEGEND FANFICTION [S2]
"Runner Up"
.

.

©Wibukun
________________________________

-- 7 Jam Yang Lalu (Dessert Arena) --
Terdengar suara perkelahian bak seorang Gladiator. Suara pedang saling beradu. Oke, kalian pasti sudah tahu kalau yang bertarung adalah Khufra melawan orang misterius bernama "Juggernaut".

Apa terdengar aneh jika pertarungan mereka seperti gladiator? Suara hantaman pedang membuat telinga begitu sakit. Well, pedang Juggernaut sebenarnya tidak beradu dengan pedang lawannya. You know what i mean, Khufra sama sekali tak memakai senjata.

Disini kita dapat melihat bahwa pedang Juggernaut benar-benar menghantam tubuh kerasnya Khufra. Tentu saja serangan fisik tidak terlalu berpengaruh bagi tank sepertinya.

"Kematianmu akan menjadi bayarannya!" dengan sebilah pedang berwarna biru, Juggernaut berusaha menusuk dada Khufra.

Namun, serangan itu ditahan oleh tangan kosong. Sifat deffensive Khufra sungguh luar biasa. Tank tersebut menjawab, "Apa karena kau gagal meraih juara satu di tahun lalu, Yurnero?"

"Hmph, sepertinya aku mempunyai sifat pendendam sampai melakukan hal ini." Juggernaut mengukir senyum puas.

"Oh, itulah dirimu."

Pertarungan mereka membuat semua penonton berlarian—kekuatan dahsyat yang dikerahkan Juggernaut mengakibatkan arena kontes hancur. Hmm.. lalu bagaimana dengan Esmeralda?

"Aku tidak boleh disini terus! Aku.. harus pergi!" ucap Esmeralda pada dirinya sendiri.

Wanita ini tidak memiliki cara lain untuk membuat Khufra tenang. Apapun caranya tidak akan membuahkan hasil. Disituasi seperti ini terdapat dua hal yang membuat Khufra emosi, yaitu (ketidakhadiran) Yi Sun Shin, dan mood-nya dirusak oleh Juggernaut si orang gak jelas.

Pertanyaannya : Kenapa Juggernaut kelihatan sangat benci terhadap Khufra? Apa benar ia tidak menerima dirinya sebagai Runner Up di tahun lalu? Atau.. ia tidak suka melihat Khufra meraih juara satu? Oh, God~