[S2] ⚫ MOBILE LEGEND - FANFICTION

EPISODE 70 - MAN OF SELFISH

"Zilong, kudengar kamu menyewa apartment untuk Lolita. Kenapa kamu tidak membicarakannya dulu padaku?" Freya bertanya pada sang suami yang baru saja pulang.

Well, Zilong baru sampai rumah dan baru saja melepas sepatunya, tapi sudah dilempar pertanyaan seperti itu. Zilong agak sebal jadinya. "Tau darimana?" ia pun berkata.

"Dari ibuku, kamu meminta saran padanya, 'kan? Tapi kenapa gak minta saran ke aku aja? Lolita juga adikku." sepertinya Freya merasa jengkel.

Zilong hanya menghela nafas. Sebelum membalas perkataan Freya.. ia berjalan terlebih dulu ke arah dapur dan mengambil satu botol air mineral dingin. Lalu..... "Bukannya aku tidak percaya padamu, tapi sepertinya meminta saran padamu bakalan kurang tepat." ia berkata, kemudian meneguk habis minumannya.

Apa si Zilong sehaus itu?
Dia pulang enggak jalan kaki, 'kan?

Alasan Zilong tentu membuat Freya semakin kesal, namun rasa kesal ini tidak ia keluarkan. Ia cuma diam sambil memanyunkan bibirnya terus-menerus.

"Kalau kamu mau makan sudah kusiapkan telur balado dan sekarang aku mau tidur!" Freya berkata tanpa titik dan koma, ia berjalan cepat ke dalam kamar.

"Eh? Tapi.. ini masih terbilang sore, tumben kamu tidur cepat."

"Terserah aku donk!" sempat berhenti sejenak, lalu Freya menoleh dan berkata, "Malam ini kamu tidur di sofa, titik!"

Baru kali ini Zilong mendapat marah dari isterinya lagi. Ternyata.. cukup mengagetkan juga bila melihat Freya marah seperti itu. "Um, baiklah." gumam Zilong kemudian.

________________________________
.

.
MOBILE LEGEND FANFICTION [S2]
"Man of Selfish"
.

.

©Wibukun
________________________________

"Senang bertemu dengan Anda, Pak Ling!" Lolita menyapa, membungkuk tanda hormat.

"Panggil saja Ling, kita tidak sedang di kampus." meski begitu ia merasa sedikit malu, apalagi melihat satu muridnya berkunjung ke rumah.

Well, bisa dibilang.. Lolita memang sudah mengenal kakak dari si Wanwan ini. Seorang pria berambut putih cerah itu termasuk dosen baru di universitas.

"Kakak, apa kau sudah minum obat?" Wanwan bertanya dari dapur, ia tengah membuatkan minuman untuk Lolita.

Ling membalas dengan sebuah senyuman tipis, tidak dapat ditebak kalau senyum itu tanda "sudah / belum". Wanwan yang melihatnya pun cuma mengangkat bahu lalu berkata—"Awas saja kalau belum, soalnya belakangan ini kakak sering sakit-sakitan."