Hey. Bae. Like it. [MarkHyuck]✔

01.49

Mark nyampe rumah sekitar jam 8 malem terus langsung masuk kamar buat mandi. Gak lama dia keluar kamar terus jalan ke meja makan.

"Loh kakak kok kayak ninja tiba-tiba muncul?"

Mark senyum terus ngacak rambut adeknya yang baru aja nanya ke dia.

"Barusan terus tadi langsung mandi. Denger-denger ada yang rajin bantuin Mama masak sama beres-beres rumah nih."

Natasya nyengir, "Demi album EnSiTea aku rela kerja rodi!"

"Loh udah gak suka main bola lagi?"

Tirta ketawa, "Lagi kecanduan sama Kpop dia. Biarin aja, yang penting gak macem-macem. Mau beli apa-apa juga ijin Mama sama Papa dulu."

Mark nepuk kepala adeknya, "Gitu dong, gak usah rusuh sama bola aja."

"Iya kakak~"

"Ayo makan dulu. Papa udah laper."

"Dasar gendut!"

"HEH ANAK KURANG AJAR!!"

Jeffrey melototin anak sulungnya yang ngatain dia gendut. Enak aja ngatain dia gendut!

"Makan jangan ribut!"

"Iya Mama~~"

Mereka mulai makan malem yang itungannya agak telat. Mark lagi asik makan pas dia ditanya Papanya, "Kuliah gimana?"

"Aman Pa."

"Cewek ganjen itu?"

"Gampang, disentil Chandra juga terbang."

"Kalo di sentil kakak?"

"Kuburan."

"Ohh~~"

"Kakak besok mau ke Chandra?"

"Iya Ma, minggu baru kakak full dirumah."

"Ajak Chandra kesini hari Minggu ya."

"Ada apaan?"

"Mau bikin cilok, Chandra mau gak?"

Mark ketawa, "Loncat bahagia dia yang ada."

.

.

.

"Mas ganteng!!!"

Mark ketawa pelan pas Chandra meluk dia erat. Seneng dia tuh bisa meluk pacarnya lagi. Apalagi pas denger suara ketawa Chandra yang candu banget buat dia.

"Kangen adek gak?"

"Kangen dong. Adek kangen Mas gak?"

"Kangen banget!!!"

Mark senyum terus lepasin pelukkan mereka. Dia nangkup muka pacarnya, "Makin gemesin aja pacarnya Mas."

"Sengaja! Biar Masnya makin cinta~~"

"Bisa aja si manis. Dirumah ada siapa?"

"Ada abang sama Nana! Mas, sini adek bisikin!"

Mark bingun tapi tetep nurutin mau kesayangannya. Chandra bisik pelan di telinga Mark, "Abang sama Nana lagi main kuda-kudaan. Mas gak mau?"

Adimas Bangsat Jenoardi Hormon Yudistira!!

.

.

.

"Mas Al~~"

"Ya sayang?"

"Satu tambah satu berapa?"