73. Together Together

1.8K 224 32
                                    

Holaaa minna-san!!!

Kemarin ada gangguan di wp nya.. bener gak sih?

Saia udah panik soalnya gak bisa up

Untung deh sekarang  bisa

Well, maap yaaaa kalo  buat kalean nunggu, keep stay yaaa

Happy reading...
.
.

"APA?! Dua orang tak bisa masuk?!"

Sakura menguap malas. Sai kembali dan menyampaikan, hanya satu mobil tersisa karena yang lainnya digunakan oleh penghuni resort lainnya. Dan sekarang... kelebihan muatan.

"Well, yeah... fasilitas nya memuaskan, hanya jumlah kursi nya saja..." jawab Sai sembari tersenyum palsu. Mereka kini sudah berada di luar resort dan mobil mewah sudah menunggu di depan mereka.

"Jika supir nya tidak ikut, berarti satu yang tidak bisa masuk." tambah Sai. "Sudahlah, jangan memaksakan. Sebagai Tuan acara, aku mengalah. Kau, Sai. Kamu saja yang mengemudi. Aku akan memakai yang lain." jawab Sakura memutuskan.

"Ha?! Tak akan seru! Memang nya kau akan memakai apa?!" tanya Ino berseru protes histeris. "Memakai motor juga bisa. Ah, sudahlah jangan pikirkan. Yang paling penting kita berangkat dan sampai bersama, bukan?" tambah Sakura.

Ia sengaja ingin sendirian. Dan inilah kesempatan nya.

"Dengan pakaian seperti ini?" tanya Sai. Well, mereka memakai pakaian yang tertutup, sedangkan Sakura cukup terbuka. Ia memakai loose crop t-shirt putih yang dibalut overall denim dengan bawahan pendek dan memakai sandal capit. Terlampau santai.

"Memang nya kenapa?" jawab Sakura. "Sudahlah, kalian masuk dan tunggu dulu disini. Aku akan membawa kendaraan pribadiku." sambung nya dengan secepat kilat melesat pergi.

Mereka sengaja tak masuk dulu. Ingin tahu apa yang dikendarai gadis itu. Namun, baru beberapa saat saja, ponsel Sai berbunyi. Ada telepon dan caller id yang tertera itu... Sakura.

"Halo... apa?"

"Pergilah dulu, aku ada sedikit urusan"

"Oke"

Klik

Sai tak bertanya lebih lanjut. Toh lambat laun ia akan mengetahuinya. "Semuanya, kita berangkat lebih dulu. Sakura akan menyusul. Dia ada sedikit urusan" kata Sai memberitahu.

"Tenang saja, ia dapat menyusul dengan cepat"

Setelah ragu, akhirnya mereka memilih menurut saja.

Meanwhile...

"Apa lagi ini?"

Sakura bersidekap dada. Karena lagi-lagi, ia bertemu dengan para pengganggu itu dan mereka kembali menghadang nya.

"Nona, mohon selamatkan kami! Karier dan masa depan kami, kini ada ditangan Anda!" kata Jungryuu yang diangguki semua. Sakura terdiam. Pasti Kakak nya yang mengancam mereka semua.

Well, sebenarnya Sakura malas berurusan dengan mereka. Tapi, bagaimana ini?

Oh yeah, sekarang dia ada ide.

"Kalian rela melakukan apapun asal aku bahagia?" tanya Sakura yang segera diangguki dengan cepat. "Well, baiklah. Karena aku tak suka sesuatu yang merepotkan, aku akan mengajak kalian bersenang-senang. Supaya aku tidak senang sendiri." sambung nya.

"Eh?"

Mereka bahagia, namun juga was-was. Kenapa dia bisa sebaik ini????

"Kalian tahu, arena sky diving terkenal di Jeju? Ikuti aku kesana." kata Sakura segera melenggang pergi. Meninggalkan kelompok remaja itu.

"Ah, inilah akibat kau meremehkan nya, Jung." kata salah seorang laki-laki. "Sialan! Aku tidak tahu kalau dia adalah Nona Muda! Bahkan direktur saja ketakutan! bagaimana ini?" jawab Jungryuu tak mau kalah.

"Lain kali, jangan ulangi lagi. Kita ini public figure dan mewakili image kebudayaan negara kita." kata gadis yang berwatak lembut. Mereka mengangguk setuju seraya merenungkan kesalahan mereka. Hingga, beberapa saat kemudian...

Swossshhh

"Apa yang kalian lakukan? Kenapa masih diam disini?"

Eh?

Mereka mendongak dan menganga....

Di depan mereka... Sakura muncul seraya mengendarai mobil yang... wow!!!

Bukankah itu McLaren F1 LM Spec Supercar?!

Mobil yang masuk katergori termahal di dunia, seharga 19,8 juta USD!!! (setara dengan 270 miliar, dalam rupiah)

Dan dia... dengan santai mengendarai mobil itu?!. Ini adalah mobil impian yang hanya bisa mereka tatap dari jauh dan tak bisa mereka gapai! Karena harga nya yang terlalu fantastis!!!

"Kalian akan mengikutiku atau menyusul? Jangan membuang waktuku." kata Sakura malas. "Ah, kami akan mengikuti!" jawab Jungryuu tersadar dari lamunan kagum nya. Segera, mereka bergegas menuju mobil mereka, mengikuti Sakura.

🌸🌸

"Hah... lama sekali."

Ino mengeluh seraya melihat ke sekeliling yang sangat luas dan cukup ramai pengunjung yang ingin melakukan sky diving. Apalagi cuaca disana cukup sejuk, mendekat ke dingin. Untung mereka memakai pakaian serba panjang.

"Woah, aku sudah tak sabar!" seru Naruto heboh. "Tak sabar dilempar dari udara, begitu?" tanya Shikamaru malas. Naruto meneguk ludah. Well ya, walaupun ia merasa tertantang dan seru, tak dipungkiri... cukup menakutkan melompat dari ketinggian yang bukan main-main.

"Wah, ini sih menguji mental dan ketahanan, bukan? Buktikan, kau itu laki-laki, Naruto" ejek Neji tanpa ragu. "Hei, hei, hei.. kalian juga. Ingat, para laki-laki tak diperbolehkan untuk mundur!" sela Naruto waspada. Enak saja dia dijadikan tumbal.

"Wow... lihat!"

Obrolan mereka terhenti, begitu Tenten terpekik seraya menunjuk kearah mobil mewah yang baru datang.

Dibelakang mobil itu, ada beberapa mobil yang mengikutinya. Kemudian....

"Kenapa mereka disini?" cetus Ino menatap Jungryuu dan kawanan nya. "Haaah, kuharap bukan masalah lagi." desah Temari malas. Bagaimanapun, ia cukup risih. Apalagi jika pernah berurusan dengan mereka.

Jungryuu dan kawanan nya menyapa dengan sopan. Dan mereka pun membalas nya. Ya, walaupun dalam hati masih kesal.

"Si Jidat itu mana? Kenapa mereka yang datang?" gerutu Ino. Berbeda dengan Sai yang menghela napas memandangi mobil mewah itu. Tak lama kemudian, pintu mobil itu terangkat, terbuka...

Lantas yang mereka lihat adalah sebuah kaki putih merona beralaskan sandal capit, menjulur. Kemudian...

"Hey, yo."

🌸🌸

Yakinlah, para cowok bakal jealous dengan kendaraan bawaan nya Saku, nyehehehehe...

Bayangin aja itu mobil impian. Eh si Saku kek enteng aja.... Gregedddd...

Well, gimana sama chapter ini?

Maap maap kalo makin freak ehehe...

Terus maap ya kalo saia sotoy soal destinasi wisata di Jeju. Saia kan belom ngalamin. Tapi pengen, uhuhuhu

Maap maap kalo salah yaaaa huhuhuhu

Semoga kalian sukaaa

Arigatou

.
.
.

Rabu, 26 Agustus 2020

WeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang