We

25. Drama

Para sekelompok remaja laki-laki dan perempuan itu berkumpul di depan sebuah mansion luas dan mewah. Setelah cukup lama menempuh perjalanan, mereka harus masuk ke gerbang dan terus masuk kedalam.

Ini sangat luas!!!

Mereka melihat ada dua mobil mewah yang terparkir rapi disana. Mereka tentu saja penasaran.

Kali ini, Ino yang memimpin. Lagi pula, ia sudah terbiasa kesini. Dan para maid disana mengenal nya.

Ino memencet bel dengan sabar. Walaupun hatinya sudah tidak sabar untuk menghajar Sakura dengan pertanyaan, dia harus tetap tenang.

Semuanya mengernyitkan alis, karena pintu tidak kunjung dibuka. Setelah beberapa kali memencet bel, kesabaran Ino mulai habis.

Ketika dia akan berteriak meminta untuk dibukakan pintu nya, tiba-tiba seorang remaja laki-laki yang tampan muncul. Membuat Ino terdiam begitupun dengan yang lain nya.

"Ah, kita bertemu lagi. Halo, Nona Cantik." kata remaja itu dengan senyum palsu nya yang manis. Ya, dia adalah Sai.

"E-eh... hai." jawab Ino malu-malu. Perubahan nya sangat drastis. Cukup mengejutkan mereka.

Sai masih tersenyum.

"Kita bertemu lagi, Uchiha-san." sapa Sai masih dengan senyum palsu nya. Sasuke menatap Sai tajam. "Kenapa kau bisa ada disini?" tanya Sasuke dingin.

Interaksi keduanya cukup membuat mereka penasaran. Apa keduanya saling mengenal?

"Kenapa? Tak ada salah nya kan aku berkunjung ke rumah Sepupu ku." jawab Sai santai. Mengejutkan semuanya, kecuali Ino yang sudah mengetahui segala nya.

"APA?!"

Sai tetap mempertahankan senyum palsu nya. Hingga...

"Siapa yang datang? Berisik sekali!"

Kali ini mereka lebih terkejut begitu melihat sosok tampan nan imut berambut merah. Ya, itu Sasori.

Sasuke menatap Sasori sangat tajam. Rasa kesal menghinggapi nya. Sedangkan para gadis itu membatin tentang betapa tampan nya Sasori. Kecuali Hinata.

Ini diluar ekspektasi mereka!!!

"Heh, Uchiha-san... ada apa kau datang kemari?" tanya Sasori dengan nada mengejek. Sasuke mendengus kasar. "Aku ingin menemui Haruno." jawab Sasuke. Dia melangkah maju.

Hingga keduanya saling berhadapan.

Atmosfir berubah mencekam.

Mereka meneguk ludah susah payah. Tapi juga penasaran dengan semua yang terjadi.

"Sakura sedang tidak ada. Dia pergi ke Florida untuk memetik jeruk." jawab Sasori santai. Untung Sakura memberitahu nya soal ini.

"Darimana kau tahu?" tanya Ino terkejut. Sasori mengedikkan bahu nya santai dan tersenyum malas. "Dia sendiri yang mengatakan nya padaku." jawab Sasori.

"Lalu, untuk apa kau disini?" tanya Sasuke dingin. "Kenapa kau begitu penasaran?. Uchiha-san, kenapa kau begitu sensitif padaku? Aku rasa, aku tidak pernah menyinggung mu." tanya Sasori santai.

Sasuke mengepalkan tangan nya. Kesal karena pria didepan nya berani mempermalukan nya di depan teman-teman nya. Karena Sasori secara tidak langsung mengaitkan ini dengan Sakura.

"Karena Sakura sudah pergi, aku akan menyusul nya. Terimakasih, Sai." jawab Sasori lalu melenggang pergi sembari memainkan kunci mobil nya.

Sai hanya tersenyum tipis.

Tidak Kakak, tidak Adik... keduanya sama saja.

Pintar bersandiwara.

🌸🌸

Uwowww ada apa dengan Sasuke?!

Gimana menurut kalian sama chapter ini? Freak kah???

Hehe mumpung ada ide yaaa saia cepet cepet ketik deh, nyehehe

Maaf ya kalo story nya makin ngaco ehehe

But keep support yaa

Eh iya,perlu kritik sama saran nya jugaaa

Arigatou

.
.
.

Selas, 25 Februari 2020