BAB 35

583 55 29
                                    


[Cerita ini dalam proses editing. Nikmati ceritanya sebelum berubah banyak.]

CERITA WAJIB DI BACA URUT!!!!
(yg ketahuan terpaksa aku report. Maaf. Lebih baik kalian silent reader drpd cerita yg susah aku bikin ini dibaca gak urut.)

Playlist "My Lieutenant General" by Rachelbryy on Spotify :

1. Adagio in G Minor - Tomaso Albinoni

2. Love Story - Lola & Hauser (repeat sampai akhir cerita.)

 Aku juga selalu menunggu support kalian ! So please, enjoy ...

***

Helaan napas bingung berhembus dari Grace tepat ketika Athena pergi dari mansion Alessandro. Dia menggigit kuku ibu jarinya untuk menutupi keresahan. Layar komputer utamanya tetap menampilkan panggilan video Jenderal Xavier dan Will yang masih ada di dekat Zantiago. Sementara Clara dan Kyle tersambung dengan radio mereka. Kakinya berkali-kali bergoyang penuh keresahan dan pandangan Grace memandang foto Sienna Martin di layar komputernya yang lain.

"Entah apakah aku harus senang karena kita memiliki waktu lebih banyak untuk membongkar operasi bisnis Savino, ataukah aku harus khawatir karena pria itu menawarkan hubungan dua minggu, bukannya empat hari. Semua akan baik-baik saja, 'kan?"

Kebingungan dan kegugupan Grace serupa dengan yang dirasakan oleh Reed. Ketika Alessandro memberikan tawarannya kepada Athena, alis Reed tidak berhenti bertaut dan keningnya terlipat dalam. Will pun menggaruk kepala yang tak gatal. Bingung.

"Dia orang yang impulsif dan tidak pernah melanggar aturannya sendiri. Tapi kenapa dua minggu? Pertemuannya dengan Charlotte hanya singkat tapi Savino sudah berani sekali mengambil keputusan besar dalam hidupnya."

Ketika Will mengungkapkan pemikirannya, saat itulah Reed teringat akan sesuatu yang berhubungan dengan Sienna Martin. Setelah itu Reed bergeser untuk mendekati Grace dengan ekspresi yang jauh lebih serius daripada sebelumnya, "Alessandro memiliki hubungan paling lama dengan Sienna Martin. Sienna tinggal di Itay sebelum bertemu dengan Savino, maka kapan dia dan Alessandro bertemu? Apa kau bisa mencarinya lewat perjalanan pesawat dari Italy ke Mexico tujuh tahun yang lalu?"

Grace menggeleng ke arah Reed, Will, dan juga Jenderal Xavier. "Aku sudah pernah menyelidikinya tetapi aku tidak pernah menemukan apa-apa. Seluruh tentang Sienna sudah terhapus seolah Savino sudah menghapusnya dari bumi."

Disaat dada Xavier berisik oleh suara hati yang robek, kepala Xavier tidak berhenti untuk berdentum keras. Terasa begitu pening dan ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan. Kepalanya sudah menoleh ke arah pintu sejak tadi untuk menunggu kedatangan Athena. Sampai akhirnya ia bangkit berdiri dengan perasaan yang gelisah setengah mati setelah mendengarkan penjelasan Grace. Kalut.

"Keparat itu sengaja menghias rumahnya dengan karya seni mahal untuk menarik perhatian Athena karena dia berbeda. Savino tidak akan membawanya tinggal di sana karena mansion itu hanya untuk melakukan hubungan empat hari khusus bersama gadis simpanannya. Dua minggu terlalu spesial jika dilakukan di tempat yang sama. Begitu juga hubungannya dengan Sienna."

Xavier memberikan jawaban dari pertanyaan Reed. Lalu ia memberikan lirikan penuh arti agar pemuda itu mengerti apa yang Xavier maksud lantaran Xavier berusaha keras untuk mengumpulkan akal sehat di saat amarahnya sudah memupuk di belakang kepala.

Reed pun menyipitkan mata sembari memainkan kuku jarinya. Dia berpikir sejenak sebelum akhirnya mengangguk setuju, "Ya, itu benar. Sama dengan Athena, Sienna pasti bertemu dengan Alessandro di mansion itu sebelum akhirnya mereka memiliki hubungan spesial di Gharco—sekaligus tempat dimana Alessandro membunuhnya. Tapi 'kenapa aku baru bertemu denganmu sekarang?' adalah kalimat dari seseorang yang sejak lama mencari sosok pengganti yang dia inginkan,"

My Lieutenant GeneralTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang