Cerita ini dalam proses editing. Nikmati selagi belum banyak yang berubah. SETIAP CHAPTER DALAM CERITA WAJIB DI BACA URUT! Yang ketahuan, maaf, TERPAKSA AKU BLOCK.
Playlist "My Lieutenant General" on Spotify :
1. One Day At A Time - Sam Smith
[Semua playlist ada di spotify, cek bio di profil untuk akses link Playlist "My Lieutenant General" atau scan Spotify Codenya di atas.]
Bagian ini sedikit lebih panjang daripada biasanya. Aku tunggu support kalian ya!
***
"Yes. We're getting married."
Bersamaan dengan itu, Reed, Marcus, Grace dan Cecilia berdiri dari kursinya secara serentak seperti apa yang Charles Wilson lakukan. Senyuman sumringah Athena menjadi respon keterkejutan serta suasana penuh dengan suka cita tersebut.
"Ya ampun?! Menikah?!" Cecilia tampak tidak percaya dengan rahang yang terbuka lebar. Entah sudah berapa kali malam itu mereka dikejutkan oleh Athena dan Xavier.
"Astaga, congratulations!" Grace memekik heboh dan lagi-lagi diantara semua orang dia menjadi orang pertama yang memberikan pelukan untuk Athena. Grace berjalan memutari meja hanya untuk mengguncangkan tubuh Athena dalam pelukannya. Teramat gembira.
Sedangkan Marcus mendesis dengan ekspresi berjuta-juta kali tidak percaya ke arah Xavier. "Kau mau menikahinya?! Kau mendahuluiku, sialan!"
"Mendahuluimu?!" Momen Xavier menjadi terkejut akhirnya tiba dikarenakan ucapan Marcus. Ia bangkit berdiri dengan mimik wajah menegang keras penuh amarah dalam sekejap.
Athena pun tertawa dan segera melepaskan pelukan Grace. Ia merangkul lengan Xavier yang kekar ketika lelaki itu hendak menarik dirinya menjauh dari Marcus yang berjalan mendekat. Athena mencoba menjelaskan, "Aku, Marcus, dan Hailey pernah berjanji yang pertama kali menikah lebih dulu diantara kita semua adalah Marcus."
"Aturan bodoh." Xavier menggerutu dengan mata yang memicing tidak suka ke arah Marcus. Tetapi pria kulit hitam yang berprofesi sebagai dokter itu tidak peduli dengan reaksinya. Selanjutnya Marcus menjadi orang kedua untuk memeluk Athena. Pelukan Reed dan Cecilia kembali menjadi yang terakhir.
Marcus berbisik penuh haru, "Selamat, Angel. I'm so happy for you."
"Aku benar-benar akan mengirimkan nuklir ke rumahmu jika kau masih memanggilnya seperti itu." Xavier mengancam dengan suara berat. Lalu menggeram kesal. Marcus hanya memutar bola matanya malas di depan Xavier sebelum melepaskan pelukan Athena dan memberikan kecupan di pipi sahabatnya. Sengaja.
"Huh, maaf otakku yang pintar tidak berfungsi disaat yang tidak tepat," kata Reed dengan senyuman tipis. "Selamat, untuk kalian berdua."
Athena membalas pelukan Reed dengan erat dan terkekeh-kekeh geli. Tetapi pelukan itu berlangsung singkat karena Cecilia melepaskan pelukan mereka dengan paksa. Hanya untuk melakukan hal yang sama seperti Hailey, memerhatikan cincinnya lekat-lekat.
"Ya ampun-" Cecilia melirih penuh kekaguman. Bibirnya terbuka lebar dan air liurnya seolah hampir menetes membasahi punggung tangan Athena. Semua orang terkekeh melihat reaksinya.
Kemudian Charles melangkah mendekat untuk memliki momennya sendiri bersama Athena. Kedua tangannya terbentang lebar. Membawa Athena ke dalam pelukannya yang hangat untuk kesekian kalinya. Tidak menunda waktu sedikit pun untuk Athena segera merasuk dalam kehangatan yang selalu Charles berikan. Charles tersenyum penuh arti sembari berkata penuh haru. "Meskipun ibumu tidak ada disini, tapi dia akan memberikan ucapan yang sama. Aku percaya dengan segala keputusanmu. We're so happy for you two."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lieutenant General
RomancePekerjaan sebagai Analis Profil di FBI mengharuskan Athena untuk memahami perilaku manusia. Namun, Athena takut karena pekerjaannya, ia akan benar-benar dibuat jatuh cinta oleh seorang Letnan Jenderal bintang tiga karena ketika Athena sudah terjun d...