Part 3

144K 3.3K 149
                                    

•••
Keesokan paginya ada El yang kini sedang duduk di dekat jendela sembari menikmati rokok dengan secangkir kopinya.

Sejak tadi tatapannya enggan teralihkan dari atas ranjang.

Di mana ia tengah fokus menatap dan menunggu Lea bangun.

Hingga senyum devil itu terbit di bibir seksinya kala melihat Lea menggeliat.

Tanpa melepas rokoknya, El berjalan menghampiri Lea di atas ranjang.

"Kau sudah bangun?" tanya El sembari berdiri di samping ranjang menatap wajah cantik Lea.

Lea menatap El di mana saat ini pikirannya belum berjalan dengan baik jika ia sedang berada di atas ranjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lea menatap El di mana saat ini pikirannya belum berjalan dengan baik jika ia sedang berada di atas ranjang.

El berjalan ke dekat jendela untuk segera membuang rokoknya.

Dan sialnya tatapan Lea malah terfokus pada perut El.

El yang tahu tatapan itu sontak langsung membuka jendelanya dan membuang rokoknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

El yang tahu tatapan itu sontak langsung membuka jendelanya dan membuang rokoknya.

BRUGH

"Minggir!" ketus Lea kala El berbaring di depannya sembari memeluk pinggang rampingnya.

"Bagaimana? Seksi bukan tubuhku?" tanya El dengan amat percaya dirinya.

Lea berdecak mendengar pertanyaan tersebut.

"Perut rata kayak jalan tol aja dibilang seksi, seksi tuh kalau punya abs," ketusnya sembari memegang erat selimutnya di depan dada sebagai sikap siaga dan waspadanya.

El tersenyum dan mendekatkan wajahnya pada Lea.

"Oh jadi tubuh impianmu yang perutnya sixpack?" tanya El membuat Lea mengernyitkan keningnya.

"Siap perintah diterima. Selagi kamu masih datang bulan, aku akan rajin olahraga untuk membentuk perutku menjadi seperti impianmu, dengan begitu aku akan menghajarmu siang malam tanpa henti dan kamu juga bisa menikmati perut sixpack ini tanpa ragu," ucapnya dengan sangat frontal membuat Lea melotot dan langsung memukul dada bidang El.

Bugh

"Dasar berandal mesum," oloknya dengan kesal membuat El tertawa.

Tatapan keduanya sontak langsung teralihkan kala mendengar suara tangisan bayi.

ASI untuk Bayi MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang