Bab 48 - Al Cemburu

466 27 0
                                    

Sal memperlihatkan senyum gantengnya. Kedua tangannya memangku dagu.

"Apa yang kau lihat?" Andin bertanya risih saat menghadapi tatapan panas di belakang punggungnya.

"Kakak ipar cantik sekali." Pujinya mirip playboy berpengalaman merayu perempuan.

"Apa benar kalian sudah menikah?"

"Ya, beberapa hari lalu pernikahannya." sahut Andin ramah. "Memangnya, kau tidak diberitahu?"

"Tidak. Aku baru taunya sekarang, saat bertemu denganmu." sahut Sal mencebik kesal. Masih tak habis pikir mengapa dia tidak tahu perihal pernikahan Al. Apa orang tuanya sudah tahu berita penting ini? Kemungkinannya, tidak tahu juga.

Pagi hari, waktu dia bangun, dia tidak menemukan keberadaan Al.  Ia pikir sang suami sedang pergi olahraga di gym lantai dasar gedung apartemen ini, jadi dia pergi mandi dulu sambil menunggu suaminya itu kembali.

Tak sampai kemudian dia tahu kalau ternyata Al baru saja kembali dari bandara. Meski dia tidak tahu alasan dibalik wajah masam Al selama sepagian ini, ia memang sengaja tidak bertanya.

Tak lama Al masuk ke apartemen, terdengar suara bel berdentang. Ia pikir itu bibi pembantu, tapi ia tepis dugaan itu saat dia tahu itu tak mungkin, mengingat sang bibi sudah tahu sandi pintu apartemen mereka.

Saat dia membuka pintu, ia terkejut melihat seorang pria tampan, berbadan besar, tersenyum lebar padanya. Pria itu mengenalkan dirinya sebagai sepupu Aldebaran.

Dan disini lah pria yang bernama Sal itu berakhir. Duduk di pantry dapur, menemani dirinya menyiapkan sarapan pagi mereka. Sedangkan suaminya ada di kamar, sedang mandi, bersiap pergi ke kantor.

.... 🦋🦋🦋

After One Night (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang