"Al, kau dari mana saja?""Mama memanggilku. Mereka akan menyusul kesini setelah pemotretan keluarga kita selesai." ucap Al menjelaskan.
"Angga bilang kau perlu ganti baju dulu. Rambutmu juga perlu di sisir rapi."
Al melirik ke arah MUA yang sedang menunggunya. Ia mendekatkan tubuhnya ke sisi sang istri, lantas berbisik, "Aku tidak mau mereka menyentuhku. Bantu aku merapikan rambut."
"Harus aku?" tunjuk Andin pada dirinya sendiri.
"Harus kau."
Melihat tingkahnya yang kekanakan dan manja, Angga mencibir. "Sudah besar masih saja begitu."
"Orang iri dilarang berkomentar!" balas Al sambil menyeringai.
Angga mengumpat tertahan, kalah telak bila berurusan dengan sahabatnya yang slengean. Setelah semuanya siap, sesi foto pun dilakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
After One Night (TAMAT)
أدب الهواةMerasa bertanggung jawab atas kehamilan pada wanita asing yang telah salah ditidurinya, Aldebaran memutuskan untuk menikahi wanita itu. Namun, bagaimana jika keinginannya tidak berjalan mulus seperti yang dia kira? Andin merasa bahwa bos di tempatn...