.... 🦋🦋🦋🦋
"Mama tak yakin uangnya bisa terkumpul malam ini, Al. Kau harus hubungi manajer dulu, biar dia yang membantumu menyiapkan uang itu juga."
"Aku sudah hubungi manajer dan kami akan bertemu besok pagi Ma. Saat ini, aku punya 300 juta di tanganku. Kurang 200 juta lagi dari yang diminta oleh mereka." Al memberitahu dengan gigi bergemelutuk.
Baru saja, saat dia dalam perjalanan menuju ke rumah orang tuanya, Joni menghubungi dirinya. Pria itu tahu kalau dia baru saja keluar dari kantor polisi. Mereka tentu saja marah, berubah murka dan untuk menakut-nakuti dirinya, mereka mengirimkan sebuah video singkat dimana Andin babak belur oleh mereka.
Saat dia melihat wajah bengkak dan noda darah di bibir Andin, ia merasa lemas dan jantungnya seolah ditusuk besi panas. Karena hal itu, dia hampir saja kecelakaan di persimpangan lampu merah. Untung saja, dia bisa menstabilkan kembali kewarasannya dan dengan selamat sampai ke rumah ini.
Melihat wajah pucat putranya, Rossa memeluk Al lembut. Sepasang matanya berubah merah begitu dia melihat betapa kalutnya putranya itu.
"Kau harus tenang. Kami punya 200 juta di sini. Tunggu papamu mengambilnya dulu." ucap Rossa seraya menepuk punggung Aldebaran demi membuat putranya itu tenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
After One Night (TAMAT)
FanfictionMerasa bertanggung jawab atas kehamilan pada wanita asing yang telah salah ditidurinya, Aldebaran memutuskan untuk menikahi wanita itu. Namun, bagaimana jika keinginannya tidak berjalan mulus seperti yang dia kira? Andin merasa bahwa bos di tempatn...
