Pada bias pelangi Yang hadir setelah hujan pergi.

255 5 0
                                    

Selamat.
Kau berhasil menyelamatkan kembali
Satu dari beberapa puisi
Pujangga yang patah hati.

Selamat.
Kau berhasil menyelamatkan kembali,
Angan-angan yang hampir mati.
Dari diksi-diksi puisi
Yang sibuk berperang dengan dirinya sendiri.

Pada bias pelangi
Yang hadir setelah hujan pergi.

Selamat,
Kau berhasil menumbuhkan kepercayaan diri mereka
Yang di hancurkan segala perasaannya
Oleh ketidakpastian.

Mereka kini mulai berani,
Untuk berharap,
Adanya sepasang telinga lain yang siap menangkap
Suara-suara parau dari larik-larik
Kata yang kerap kali berbisik.
Menunggu, tuk mencekik

Berharap,
Ada sepasang lengan yang siap mendekap
Ribuan asa yang memilih bermukim dipelupuk ingatan.

Selamat.
Kau hadir tidak hanya sebagai semu.
Kau adalah tamu yang menghibur banyak pilu.
Warna warni indahmu berhasil menipu.
Menenangkan sesaat.
Melupakan nelangsa yang kerap membuat sesat.
Kau hebat!

Kaulah pelangi,
Tempat dimana segala harapan yang patah berani digantungkan kembali dengan tinggi.
Berharap kau siap menahan agar ia tak akan jatuh kembali.

Kaulah pelangi,
Hadir, lalu kemudian pergi lagi.
Sempat meredakan,
Namun sepenuhnya belum menyembuhkan.

Kaulah Pelangi.
Yang pelan-pelan pergi.

Muhammad Farid
Batam, 2017

Sajak LiarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang