Sajak Liar

Rindu(2)

Assalamualaikum rindu
Sapaku diantara keresahan setengah pilu
Dalam setiap doa ku selipkan namamu
Ketika suasana memaksa mengingat hari lalu
Dimana coklat hangat , udara dingin , dan senyummu
Manis dan sejuk , mencambuk luka yang datang menyapaku
Setelah semua berlalu
Kembali aku bercumbu dengan bayangmu
Melawan rindu sungguh aku tak mampu
Merah cahaya diantara langit biru disertai nada sendu
Harmoni alam dipersembahkan untukku

Terlihat anggun tetapi maya
Tak seperti sentuhan mesra kita
Tuhan menerangi jalan yang seharusnya gelap
Apa kabarmu disana ?
Adakah luka atau tetes air mata ?
Bila masih luka jemputlah aku di dunia
Bawa aku menuju surga
Kelak kita bercumbu disana

07desember'16
Adly.r