---Kau sebut itu satu kesatuan;
dimana yang mengakui keabsolutan itu hanya segelintir orang.Jangan sekali-kali kau sebut itu solidaritas!
Jika hanya kau andalkan gengsi dan ego yang tak terbatas.Solidaritasmu itu sampah!
Berteriak dengan lantang, ringan sama dijinjing, berat sama dipikul!
Pada kenyataannya ringan dijinjing yang berkuasa, berat dipikul yang tak punya namaPercuma kau teriakkan solidaritas!
Kau tunjukkan di depan muka orang orang dengan pongah, perkara kelompokmu lah yang paling mustahil kalah
Omong kosong!
Faktanya, mereka hancur lebur di dalam hingga bernanahSungguh yakin kah, kau sebut itu solidaritas?
Mengapa kenyataannya kau dan mereka berada di ambang batas?
Apa cuma akal akalan kau untuk menjadikannya seolah berkelas?Sampah!
Simpan saja solidaritas yang kau agung-agungkan itu
Atau kembang biakkan saja ia hingga beranak cucu
Tapi jangan mengajakku ikut serta
Tak sudi aku bersandiwara seolah paling berkuasa
Sementara fakta berbicara soal tubuh yang penuh luka.21Mei2k17
-aquila
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Liar
PuisiHanya sekumpulan sajak yang dapat mewakili semua isi hatiku yang tak dapat aku ungkapkan~ happy reading yaa :) rfrns: sajakliars@gmail.com