[belum revisi]
‼️ VOTE & KOMENT setelah membaca‼️
SECRET TO SECRET
'Aleona, Daddy harap kau mengerti situasi ini. Kita perlu menjaga jarak
Love you ❤'
Aleona menghela panjang. Hempasan napas pembuktian rasa sesak sebagai wanita simpanan yang tersisihkan. Tidak akan ada keadilan untuk wanita sepertinya. Dan tak ada kepantasan menuntut kesetaraan.
Aleona terkekeh. Tidak ada benda lucu yang perlu di tertawakan atau nontonan televisi yang konyol. Aleona hanya sedang mentertawakan perjalanan hidupnya sedang ia lalui.
Kris membuat lelucun pada dirinya. Mempermainkan ketenanganya tempo hari sementara hari ini pria itu sama seperti pria-pria lain, pecundang.
Aleona bersyukur di atas luka merasa di buang. Rasa sakit itu lebih dari niatnya sebelum membuang diri dari keluarga tersebut.
"Hahahaha haa haa."
Gemuruh tawa itu merayap lenyap berubah tangisan kaku, menimbulkan tumpukan air bening tanpa di mau. Saksi nyata terombang - ambing batin seorang Aleona.
Wanita tak berharga bagi Kris. Gadis murahan bagi Mark dan manusia tak berhati untuk Luhan.
Hancur? Sudah pasti.
Selama setahun ini Aleona hidup mengais dosa pada keluarga Wu. Dan Tuhan memberi karma.
Kris seolah membuangnya di jalan.
Mencintai seseorang dengan balasan kebencian.
Rasa sakit hanya menjadi sebuah pertanyaan yang terus mengalir di kepala.
Kapan pergi? Mengapa tetap bertahan?
Aleona mengusap kasar pipi basahnya. Menarik napas berat berusaha menegarkan diri. Membalas pesan dari pengirim pertama pada seseorang usai membaca pesan Kris. Ia mulai merapihkan diri dan keluar dari apertemen.
SECRET TO SECRET
Jeno membuka pintu studio. Baru saja melihat sosok Mark tergeletak, hendak mengganggu laki-laki itu saku celananya bergetar. Ada satu pesan baru Jeno baca, kemudian panggilan datang menimpali.
"Halo?"
"Kau dimana?"
"Studio."
"Apa kau bilang?"
"Jeno seharusnya kau sudah dibandara sekarang. Cepat! aku tidak mau menunggu lebih lama lagi."
"Renjune. Maaf, aku tidak bisa ikut ke jepang."
"Apa?! Jeno!" Jeno sangat tahu bagaimana dengusan Renjune menandakan kemurkaan. Tapi saat ini janjinya pada Renjune tak lebih penting dari kehilangan kekasihnya. "Kau tidak bisa seenaknya tidak menepati janjimu!"
"Renjune. Maaf."
Pip.
Jeno mematikan ponselnya. Berbalik keluar dari ruang studio. Meninggalkan gedung. Mengemudi menuju sebuah taman kota.
SECRET TO SECRET
"Brengsek!!"
Lucas menegur umpatan Renjune. Terlalu keras suara itu sampai membuat orang disekitar melihat kearah mereka. Merasa terganggu dan sarat penasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET TO SECRET
FanficTidak di sarankan untuk di baca. Serius... GA USAH DI BACA YA GUYS! JELEK BANGET INI.