Bab 28.

2.2K 172 10
                                    

  Setelah itu mereka berempat berpencar,jaehee yang berlari mencari orang-orang yang pernah jadi korban bullyan minju,pak dongwook dan Andriyana berjalan kearah aula,sedangkan pak Siwon tetap berdiam di kantor,dan mengerjakan perintah yang sudah Andriyana bilang tadi.


Jaehee terus berlari kesana-kemari,dari masuk ke kelas ke satu,ke kelas yang lain,dan terus sampai dia berhasil menemukan orang-orang itu.

"Lebih baik gue minta bantuan oppa jay deh"lirihnya dengan cepat jaehee berlari kearah kelas jay,saat sampai di kelas jaahee langsung masuk dan menarik jay keluar,semua orang di buat terkejut dengan kedatangan jaehee yang tiba-tiba.


"Jaehee ada apa,kenapa kau menarik ku?"tanya jay binggung.

"Oppa lo harus bantu gue sekarang,lo harus cari siswa yang pernah jadi korban minju,sekarang tamara lagi dalam masalah besar,kita harus bantu dia cepett...."

"I......ya tapi aku tak tau siapa saja yang pernah jadi korban minju itu"

"Duh...............gue lupa lo kan baru beberapa hari masuk kesini"jaehee menepuk jidat nya keras,karena baru sadar jika jay itu anak baru disini,jelas dia kan ngak akan kenal sama orang -orang itu,duh........jaehee....jaehee.....ada apa dengan otak anak itu.

"Gimana yah,yaudahlah gue aja yang cari,gue pergi dulu yah dah....oppa jay"jaehee berlari pergi sambil dadah-dadah.jay baru sadar jika jaehee sudah pergi,ia lupa jika tidak menanyakan tentang Andriyana.

"JAEHEE TAMARA ADA DI MANA?"

teriak jay kearah jaehee yang mulai menjauh di depan sana.

"DI AAAAUUUUULLLLLAAAAAA........."

teriak jaehee keras,jay yang mendengar itu pun mengangguk lalu ia berlari kearah aula,saat dirinya sampai benar kata jaehee,di depan sana ada satu gadis kecil dan satu pria  paruh baya yang sedang duduk di kursi depan aula,seperti sedang menunggu seseorang.

"Ara-si?"

Andriyana menoleh saat namanya di panggil ,dan di sana ada jay yang datang menghampirinya.dongwook binggung saat melihat jay yang ada disini bukannya anak itu harusnya ada di kelas.

"Loh jay kok di sini,bukannya di kelas kok malah di luar?"

Jay tersenyum lebar,saat mendapat pertanyaan dari dongwook,"nee,paman tadi aku dapat kabar dari jaehee kalau tamara sedang dalam masalah,jadi aku ke sini hehe.."


Dongwook hanya mengangguk pelan,dan tak Bertanya lebih.jay yang melihat itu pun menghela nafas lega.Andriyana sedari tadi hanya diam tak bersuara.


Hanya dalam 15 menit jaehee sudah mengumpulkan semua siswa yang selalu jadi korban bullyan minju.sekitar ada 10 siswa,2 orang laki-laki dan 8 orang perempuan,rata-rata dari mereka adalah anak panti asuhan,dan yatim piatu.

"Ingat yah,kalian harus mengaku kalau kalian pernah atau selalu di bully sama minju maupun sama anggota gengnya,ini juga demi kebaikan kalian semua,ini kesempatan kalian buat.melawan dan balas perbuatan mereka,kalian jangan takut ada gue sama appa gue yang bakal ngelindungi kalian semua, ngertikan kalian semuanya?"

Unjar jaehee memperingatkan lagi.

"Kami mengerti jaehee"

"Bagus yaudah yu"

Menjadi istri idol yang terabaikanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang