jangan pergi

792 60 13
                                    






  Heeseung berjalan ke kiri dan ke kanan,sudah satu jam ia menunggu di luar,namun dokter belum keluar juga.

Tak henti nya ia terus berdoa di dalam hati agar adiknya baik-baik saja,heeseung melirik jam yang ada di tangan nya yang sudah menunjukan pukul enam sore.

"Taehyun,"satu nama itu seketika terlintas di benaknya,heeseung menggusap wajah nya kasar,ia lupa tidak mengabari taehyun.

Dengan cepat ia mengambil ponselnya dan menelepon taehyun.

Sedangkan di sisi lain,taehyun baru saja sampai di rumah,setelah memakirkan mobilnya dengan cepat ia turun sambil membawa buah semangka ke sukaan Andriyana,karena jika ia membawa coklat Andriyana akan menolaknya dan dia bukan tipe wanita yang gemar dengan coklat.kenapa,entahlah ia juga tidak tau kenapa Andriyana tidak menyukai coklat,padahal menurutnya coklat itu enak.

Tak lama dari itu mobil boemgyu pun sampai,dengan cepat ia turun dan menyusul taehyun yang sudah ada di depan rumah.

"Aku pulang"

"Boemgyu juga,"

Salam mereka sambil berjalan masuk ke dalam rumah,taehyun menyerit bingung saat melihat rumah sangat sepi.

"Loh,kalian sudah pulang ternyata,"ujar eunha keluar dari arah dapur,dan berjalan menghampiri taehyun dan boemgyu.

"Semua orang ke mana bibi,kenapa rumah sepi sekali?"tanya boemgyu heran.

Eunha menatap sekitarnya,"yang lain pada ada kok,cuma arina dan yerin sedang memasak di dapur,"jawabnya memberi tahu.

Boemgyu yang mendengar itu pun mengangguk,sedangkan taehyun hanya bisa menyerit bingung,"apa dia belum pulang,padahal ini sudah jam enam sore,"pikirnya.

"Eomma apa Riyana belum pulang?"tanya nya.

Eunha yang di tanya pun hanya menggeleng pelan,"ara belum pulang dari tadi pagi,kemana yah dia?,eomma takut terjadi apa-apa sama dia,"jawab nya mulai cemas.

"Eomma jangan khawatir,sekarang hyun akan susul dia,"ujar taehyun,eunha yang mendengar itu pun mengangguk setuju,tapi baru saja ia akan melangkah tiba-tiba ponselnya berbunyi.

Drrrrtttt......drrrttt....


Taehyun mengambil ponselnya yang ada di saku,tapi ia menyerit bingung saat melihat siapa yang menelepon nya.

"Heeseung hyung,"gumamnya bingung.

tumben anak itu menelepon nya,tanpa menunggu lama taehyun langsung menerima telepon nya.

"Halo,ya ada apa hyung,tumben kau menelepon ku?"

Tanya taehyun bingung,tapi tiba-tiba ia terdiam saat mendengar perkataan heeseung,tanpa sadar taehyun menjatuhkan ponselnya,pandangan nya seketika menjadi kosong.

Dan selanjutnya ia terduduk di lantai,boemgyu dan eunha yang kaget pun,dengan cepat menghampiri nya.

"hyun kau kenapa?"tanya boemgyu kaget.

"Tidak,ini tidak mungkin,hiks...riyana tidak"ucap taehyun menggeleng tak percaya.

"Maksud mu apa hyun,aku tak mengerti?"tanya boemgyu bingung.

Taehyun menatap boemgyu dengan kedua mata yang memerah,"Riyana hyung,Riyana dia tertabrak,aku harus ke rumah sakit sekarang."

Boemgyu dan eunha melotot kaget saat mendengar perkataan taehyun,"APAAAA...,TIDAK MUNGKIN,KAU PASTI SEDANG MEMBOHONGI KU KAN?,"tanya boemgyu menggeleng tidak percaya.

Menjadi istri idol yang terabaikanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang