Menjadi istri idol yang terabaikan

Tes skill Dance

  Saat ini semua murid kelas 10, 11 dan 12 di kumpulkan di dalam ruangan yang di khususkan untuk para penari,untuk mengikuti tes skill dance,setiap satu minggu sekali atau dua minggu sekali setiap murid akan si suruh menari di hadapan semua orang,untuk mengetahui sejauh mana kemampuan skill dance mereka selama bersekolah di sini.

Tes ini hanya di peruntukan untuk siswa biasa,tidak untuk para siswa yang sudah menjadi idol.tidak adil memang namun itu semua sudah jadi ketentuan dari pihak sekolahnya.mereka melakukan ini ada alasannya,karena mereka yakin jika seorang idol sudah sangat handal dalam melakukan dance,karena pastinya mereka setiap hari nya sering berlatih di drom agensi untuk melatih skill mereka.

Setiap kelas di susun dalam beberapa bagian kursi yang berbeda,kelas 10 ada di sebelah kanan,kelas 11 ada di tengah-tengah dan kelas 12 ada di sebelah kiri.sedangkan di bagian atas adalah tempat duduk yang di khusus kan untuk para idol yang ingin melihat tes ini.

Seperti saat ini Andriyana dan jay duduk  di sisi kursi paling depan,mereka berdua hanya terhalang oleh pagar pembatas,mereka jugamengikuti tes ini,satu fakta yang baru Andriyana tau tentang jay,ternyata anak ini adalah salah satu tarinee Di perusahan BiG HiT,yang dimana adalah perusahaan yang mendirikan sekolah ini.Andriyana sempat kaget saat tau tentang itu,bahkan ia bertanya kepada jay kenapa dia tak pernah cerita padanya,dan si empu malah bilang jika itu rahasia.

Andriyana mencolek tangan jay pelan,karena mereka duduk berdampingan dan hanya ada pagar pendek yang menghalangi nya.

"Sunbae apa lo ngerasa gugup?"tanya Andriyana berbisik.

"Kenapa,apa kau gugup?"

Jay bertanya balik dengan berbisik,Andriyana mengangguk mengiyahkan.

"Hemmm...gue gugup bingggggitttt"

"Tenang lah ku yakin kau pasti bisa,anggap saja semua orang di sini adalah patung"bisik jay memberi saran.

"Benar kata lo,yaudah Thanks buat sarannya"

Jay mengangguk pelan,"fighting" unjarnya memberi semangat.Andriyana mengangguk mantap.

"Fighting"teriaknya pelan.

Taehyun menatap datar kearah Andriyana dan jay di bawah sana yang sedang berbisik-bisik."lagi ngomongin apa si,kok bisik-bisik kaya gitu"batinnya.

"SELAMAT PAGI SEMUANYA"

Teriak pembawa acara membuat Andriyana dan jay yang tadinya sedang mengobrol segera mengalihkan tatapannya menjadi lurus ke depan.

"PAGI JUGA SONSENGNIM"

"BAIKLAH TANPA BANYAK BASA BASI,ACARA TES SKILL DENCE INI SAYA BUKA,SETIAP MURID HARUS MENAMPILKAN TARIAN KALIAN SAMBIL MENYANYI,MENGERTI SEMUANYA"

"NEE MENGERTI"

"SONSENGNIM BAGAIMANA JIKA ADA SALAH SATU MURID YANG TAK BISA BERNYANYI?"

tanya salah satu murid laki-laki dari kelas 10,semua orang yang mendengar kata tak bisa bernyanyi,mereka jadi teringat dengan salah satu murid yang di kenal paling bodoh di sini.

Andriyana yang sadar jika mereka semua memandangnya,ia hanya duduk dengan tenang.banyak juga murid yang lain membicarakan nya secara terang-terangan.

"Bagi yang tak bisa bernyanyi mereka tidak akan lulus dari tes ini,dan juga akan di pisahkan ke kelas lain untuk mengikuti kelas vokal"