"Jadi sudah berapa lama Duri mengajari anda?"tanya Kaizo pada Halilintar yang sedang mode polos.
"Tidak lama hanya beberapa bulan ini saja"jawab Halilintar dengan melipat tangan di dada.
"Ini hal yang sulit kau berhutang banyak lonte Fang"batin Kaizo.
"Dengar tidak masalah jika kita ingin berubah tapi cobalah untuk tetap menjadi diri sendiri"ucap Kaizo bijak.
"Bisa jelaskan secara sederhana"
"🤯FANG!!"batin Kaizo berteriak.
*****
"Bisa gak Gem jangan mondar mandir lu yang begitu gue yang pusing"keluh Taufan.
"Udah kayak nunggu pasien kecelakaan aja padahal lagi dirumah sendiri"komen Ice.
Mereka semua sedang berada dirumah mereka sendiri karena Kaizo yang memaksa datang kerumah mereka.
"Tau ni Gem dramatis amat"ujar Blaze sambil minum kotak susu tanpa sedotan.
"Aduh aku khawatir takutnya kepolosan Halilintar ini permanen"panik Gempa.
"Tenang Gem abangku ahli dalam hal ini"ucap Fang memenangkan Gempa.
"Makasih udah bantu kita sampai saat ini Fang kami berutang banyak Budi padamu"ujar Gempa(hah ngomong apa sih🤨).
"Ih kok gue geli ya ama drama kalian"ucap Solar dengan jijik.
"Biarin"ucap Fang sambil menjulurkan lidahnya.
Ckleeek
"Jadi bagaimana keadaan pasien dok?"tanya Gempa dengan dramatis.
"Kalian dramatis amat sih ngomong2 nampaknya kalian harus menerima kenyataan bahwasannya kita kehilangan dia selamanya"ucap Kaizo ala-ala dokter sinetron.
"TIDAK!!"teriak semuanya lalu menangis haru sambil berpelukan.
Author :ya elah dramatis amat sih.
Amat :gue lagi disebut😑."Maksud saya bukan saudara kalian tapi laba-laba peliharaan saya"ucap Kaizo sambil menunjukkan sebuah kandang mini yang terdapat seekor laba-laba mati didalamnya.
"Eh Fang abang lu cocok kalau meranin dokter disinetron Azab indosiar"puji Blaze.
"Sembarangan cocoknya jadi tayo dia mah"komen Fang.
"Ini kenapa jadi bahas tayo sih Halilintar gimana ini woi?"ucap Ice sambil berkacak pinggang(hati2 dengan marahnya orang pemalas/ngeri/).
"Tau ni Fang"salah Blaze pada Fang.
"Eh ketek berapi lu duluan yang mulai"maki Fang.
"Semua orang yang ku sayangi bisa diam gak"ujar Gempa membuat semua diam.
"Bang,masa abang gak bisa mengembalikan Halilintar sih"ucap Gempa dengan wajah sedihnya.
"Maaf Gem kelihatannya Halilintar sudah nyaman dengan sifat barunya sekarang kita tidak ada pilihan lain selain membiarkannya"ucap Kaizo mampu membuat seorang Gempa kecewa.
"Jangan kecewa Gem kita udah berusaha yang terbaik"ucap Ice menenangkan Gempa.
"Kalian pada ngapain sih?"tanya Duri datang tiba2 membuat semua kaget.
"Eh monyong"latah Taufan.
"Kerja lembur bagai kuda"latah Blaze.
"Aku suka susunya susunya"latah Ice.
"Susu bendera emang ada?"latah Fang.
"Hati-hati dengan buaya darat"latah Gempa.
"Aku memang ganteng tapi bloon"latah Solar membuat semua menoleh.
"KALIAN INI BERISIK BANGET SIH"teriak seseorang keluar dari kamar dengan wajah garangnya.
"Widih singa udah balik ni"ujar Blaze bercanda.
"Apa kau bilang Blaze"ucap Halilintar yang sudah siap dengan pedang Halilintar di kedua tangannya(kok bisa🤔).
"Ampun bang jago"ucap Blaze nyanyi dulu lalu lari.
"BLAZE BIN TOMATO SINI KAU"teriak Halilintar lalu mengejar Blaze.
"Fyuuuh Wellcome back Halilintar"ucap Gempa mengelus dada sambil melihat Halilintar yang menghajar Blaze habis2an.
"Ini kejadian yang langka sekali"ujar Solar.
"Entah lah otakku gak kuat dengan semua ini"ucap Fang terpana dengan kejadian barusan.
"Berakhir sudah peran diriku dicerita gaje ini"ucap Kaizo sambil menyanyi(lupa judul lagunya apa).
End
KAMU SEDANG MEMBACA
BoBoiBoy Story Elemental (Tuntas)
Fiksi PenggemarDaftar Cerita Lengkap! Kisah para Boel dari mulai happy, funny sampai angst sekali pun ada di sini. Happy Reading