"Dan pemenangnya adalah Wind Taufan selamat",Nodin.
"Wah terima kasih banyak",Taufan.
🌀🌀🌀🌀
"Selamat nak teruslah berdikari",Amato.
"Terima kasih ayah😒",Taufan.
"Kami bangga atas pencapaianmu hingga sekarang",Bunda.
"Aku juga tidak menyangka dan aku mendapat undangan untuk bertanding di California",Taufan.
"Oouh"
"Ada apa?",Taufan.
"Ayah dan bunda ada keperluan selama beberapa Minggu ini jadi tidak ada yang menemanimu disana, Gempa juga harus olimpiade di kota hilir",Bunda.
"Aku harap aku tidak ketinggalan apa pun", Halilintar*baru tiba*.
"Kecuali seseorang mungkin",Bunda.
"Kenapa kalian menatapku seperti itu?", Halilintar*aneh ditatap keluarganya sendiri*.
"Mau kah kau menemani adikmu ini bertanding di California jika kau mau uang sakumu akan bertambah",Amato.
"Aku setuju", Halilintar.
"Dasar mata duitan",Solar.
"Bisnis tetap bisnis", Halilintar.
"Hmm",Ice.
"Baik kita sepakat Halilintar yang akan menemani Taufan di California",Bunda.
🌀🌀🌀🌀
"Aku bahkan memiliki ruang pribadi sendiri",Taufan.
"Ya baguslah", Halilintar*membawa semua barang dan meletakkannya di atas lantai*.
"Berapa banyak barang yang kau bawa?"
"Tidak banyak hanya pakaian ganti"
"Dengan 3 tas koper"
"Aku juga membawa skateboard"
"Dan boneka ini untuk apa?"*menunjukkan boneka kelinci*.
"Dia yang menemaniku tidur"*langsung mengambilnya dari tangan Halilintar*.
"Ha oke baiklah, aku akan pergi mencari angin"
"Baiklah aku juga harus berlatih"
🌀🌀🌀🌀
"Tempatnya bahkan sangat besar",Taufan.
"Semuanya peserta ayo berlatih"*sambil beratraksi*.
"Wah dia keren juga",peserta pertama Juggle.
"Wow kalian semua memiliki skateboard yang sangat keren",Taufan.
"Tentu saja ini dibuat khusus dari pengukir emas",Astra.
"Aku mendapatkan khusus skateboard ini dari pengukir berlian yang sudah ahli",Drafka.
"Ini adalah skateboard terlangka hanya satu-satunya didunia ini",Radja.
"Aku tidak menyangka mereka semua sangat keren bahkan skateboardnya sangat luar biasa"
"Berikutnya Wind Taufan"
Taufan tidak sengaja tersandung dan terjatuh di tempat latihan.
🌀🌀🌀🌀
~Cklek~
"Bagaimana latihannya?", Halilintar.
"Hah itu bagus aku sudah siap tampil besok",Taufan.
"Semangat kalau begitu"
Taufan kemudian masuk ke kamar mandi.
"Bagaimana ini pesaingku luar biasa dan mereka sangat keren aku pasti akan kalah"
Taufan menatap cermin kamar mandi dan mendapat sebuah ide.
"Kecuali jika aku tidak bertanding"
🌀🌀🌀🌀
"Hoaaam APA YANG TERJADI PADAMU?"*melihat Taufan penuh bintik-bintik merah*.
"Sepertinya aku terkena cacar air tapi aku harus bertanding"
"Wow wow kau tidak boleh melakukan itu aku tau kau sangat ingin bertanding tapi kau harus tetap disini sampai sembuh"
"Ouh baiklah"
"Kalau begitu kau harus istirahat dan aku menjagamu"
"Tidak perlu seperti itu"
"Kau pasti akan cepat sembuh"
Beberapa saat kemudian
"Hei lihat aku membawakan mu biskuit dan susu"
"Itu Biskuit yang sangat mahal"
"Apa gunanya hasil kerja keras part timeku jika adikku sakit"
"Ouh"
"Dan kau pasti akan senang aku mendapatkan tanda tangan dari pemain skateboard idolamu"*memberikan sebuah foto dengan tanda tangan*.
"Aku tidak sengaja bertemu Dengannya tadi"
"Uwaaaa"
"Kenapa apa ada yang sakit?"*panik*.
"Tidak aku bahkan tidak sakit aku tau kau akan marah, aku berpura-pura sakit agar tidak ikut bertanding"
"Tapi kenapa bukannya kau suka bermain skateboard"
"Memang tapi pesertanya sangat hebat mereka bahkan memiliki skateboard yang dibuat khusus oleh ahli emas dan berlian, maaf"
"Tidak papa tapi aku tau dulu aku juga sama sepertimu, dulu aku mengikuti lomba berpantun awalnya aku tidak ingin pergi tapi aku memutuskan untuk pergi"
"Bukannya yang menang Viko ya"
"Ya memang tapi kalau aku tidak pergi aku akan rugi"*mengingat masa lalu saat ia kalah dalam lomba berpantun tapi ia terpilih sebagai ketua seminar*.
"Itu menakjubkan aku tidak tau jika kau adalah ketua seminar sekolah kukira Ice"
"Tidak,kau tau Taufan semakin kau dewasa kompetisi akan semakin sulit tugas kita bukan untuk berhasil tapi tugas kita adalah untuk mencoba karena dengan mencoba kita akan tau hasilnya"
"Terima kasih kau kakak terbaik yang pernah ada"
"Sama² jadi kau mau bertanding sekarang"
"Tapi pertandingan itu dimulai 25 menit lagi"
"Kau lupa kita punya kekuatan super"
"Benar"
🌀🌀🌀🌀
Taufan tetap mengikuti pertandingan itu walau ia kalah pada akhirnya.
"Hei Muson ni"*memberikan skateboard*.
"Ini kan skateboard terbatas, tapi kenapa aku kan kalah"
"Bukannya hanya orang menang yang bisa diapresiasi tapi orang yang bisa mengalahkan rasa takutnya juga aku bangga padamu Muson"
"😫😭Terima kasih sudah menjadi kakakku"
"Tidak usah menangis dasar cengeng"
Tamat
Membeli baju couple lalu memakainya bersama
KAMU SEDANG MEMBACA
BoBoiBoy Story Elemental (Tuntas)
FanfictionDaftar Cerita Lengkap! Kisah para Boel dari mulai happy, funny sampai angst sekali pun ada di sini. Happy Reading