Best Brother

1K 95 10
                                    

Spesial request
richessee_

Spesial requestrichessee_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

"Pokoknya Upan tidur bareng bang Lin"

"Gak Laze yang tidur bareng bang Lin"

"Duli yang tidul baleng bang Lin"

"Gempa juga pengen tau"

"Solar juga mau"

"Ice mau"

"Sudah cukup kita tidur disatu ruang yang sama kenapa harus bertengkar sih"

-ujung²nya tidur bareng-

"Bang Lin gak bisa tidur",Taufan.

"Udah merem aja entar juga tidur", Halilintar.

"Gak bisa",Taufan.

Halilintar terpaksa bangkit dan menidurkan adiknya dengan menyanyikan sebuah lagu tidur.

Tak berapa lama Taufan pun tertidur pulas dan Halilintar kembali tidur.

"Bang Lin Duli juga gak bisa tidul"

Halilintar membuka matanya menatap Duri yang sudah mengeluarkan jurus puppy eyesnya pada Halilintar.

Dan Halilintar pun menyanyikan lagu tidur kembali untuk Duri dan tak berapa lama Duri pun tertidur.

Halilintar pun kembali ke kasurnya namun lagi² adik kembarnya tidak bisa tidur.

Halilintar pun menyanyikan lagu tidur kembali dan akhirnya adik kembarnya Ice dan Blaze pun tertidur.

"Kami juga pengen"

"Fyuuh baiklah"

Halilintar pun menyanyikan lagu tidur untuk Solar dan Gempa dan tak berapa lama mereka pun tertidur juga.

Halilintar pun bergegas ke kasurnya dan hendak tidur namun belum sempat ia menutup matanya semua adiknya sudah naik ke kasur miliknya dan memeluk Halilintar.

"Ya ampun kalian ini"

"Kami sayang bang Lin"

"Aku juga sayang kalian"

*******

"Sudah selesai", Halilintar*memasangkan tali sepatu adik²nya*.

"Wah simpul kelinci makasih bang Lin",Taufan.

"Sudah kan ayo berangkat nanti terlambat", Halilintar.

Mereka pun beriringan ke sekolah karena jarak antara rumah dan sekolah tidak terlalu jauh hanya beberapa langkah langsung sampai.

"Sampai jumpa nanti Abang jemput oke", Halilintar*hanya diri sendiri yang sudah SMP semua adik²nya masih TK*.

"Bye bye bang Lin"*serentak*.

"Selamat datang anak²",Mama Zila*jadi guru TK*.

"Wah semangat sekali mau belajar kali ini kita akan melukis orang yang sangat spesial menurut kalian",Mama Zila*membagikan kertas gambar*.

*******

"Jadi bagaimana dengan studi toornga kau sudah dapat izin dari adik²mu kan?",Fang.

"Kenapa kau berpikir seperti itu"

"Kau kan tidak bisa jauh dari adik²mu"

"ITU TIDAK BENAR"

"Halilintar adik²mu menjemputmu",Sai.

"Kan sudah kubilang",Fang.

"BERHENTI LAH"

"BANG LIN"

"Kami rindu bang Lin"

"Oooooo so sweet😍",Siswi 1.

"Adik²nya comel sekali",siswi 2.

"Dia selalu jadi pusat perhatian ya",Sai.

"Kan sudah kubilang Lintar itu tidak bisa jauh dari adik²nya",Fang.

"Itu tidak benar Flamingo", Halilintar.

*******

"Abang gak boleh pergi",Gempa*ekspresi tegas*

"Nanti siapa yang mau nemani kami hueeee",Taufan.*ekspresi menangis*

"Bang Lin gak sayang kami",Duri*eskpresi hendak menangis*.

"Pokoknya bang Lin gak boleh pergi",Blaze*eskpresi garang*.

"Iya tidak boleh",Solar*ekspresi semangat*.

"Iya",Ice*ekspresi datar tapi semangat*.

"Kalian ini Abang hanya pergi selama 2 hari", Halilintar.

"TIDAK BOLEH"

"Gini amat punya adik😑"

*******

"Jadi kau pergi?",Fang.

"Tidak aku akan pergi ke pantai bersama keluargaku"

"Sudah kuduga"

"Kau lengket sekali dengan adik²mu",Sai.

"Itu urusanku bukan urusan kalian"

"Wow kadang aku takjub akan kedekatannya dengan adik²nya tapi kadang aku risih"

"Entahlah ikatan mereka sangat kuat"

******

"Yeeee bang Lin ayo buat istana pasir",Gempa.

"Bang Lin lihat kepiting",Taufan.

"Bang Lin ulat bulu",Duri.

"Itu rumput laut Duri😓", Halilintar.

"Bang Lin ayo berjemur matahari itu sehat tau",Solar.

"Solar kau sudah memakai krim tabir Surya", Halilintar.

"Waaaaa aku lupa",Solar.

"Bang Lin Laze gak bisa berenang",Blaze.

"Blaze itu airnya dangkal", Halilintar.

"Woh benar",Blaze.

Halilintar benar² dibuat kewalahan adik²nya benar hiperakfit saat ini.

"ICE KENAPA KAU MALAH MENATAP BATU", Halilintar*swedrop*.

"Batu yang bagus",Ice.

"🤦"

*******

"Akhirnya"

"Ayah seneng banget Halilintar dekat dengan adik² mereka pasti menyulitkanmu"

"Tidak masalah aku senang bisa dekat dengan mereka,mereka itu seperti matahari bagi Lin karena setelah mereka lahir kehidupan Lin berubah terasa hangat dan menyenangkan"

Halilintar mengingat momen ketika ia memiliki 6 adik kembar lahir secara bersamaan hanya beda beberapa menit.

Kelahiran mereka memang membawa duka karena ibu mereka meninggal setelah melahirkan tapi Halilintar berjanji akan selalu membuat adik²nya bahagia.

"Ayah bangga dengan Halilintar"

"Terima kasih"

*******

Pada akhirnya mereka tidur bersama sambil berpelukan karena kelelahan diperjalanan.

Tamat

BoBoiBoy Story Elemental (Tuntas)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang