"Ergggh"erang seseorang dari tidurnya.
"Halilintar"panggil seseorang membuat sang pemilik nama menoleh.
"Syukurlah kau sudah sadar kami semua khawatir padamu",Gempa(sambil memeluk Halilintar).
"Apa yang terjadi?"tanya Halilintar masih bingung apa yang terjadi pada dirinya.
"Kau tidak ingat kau dan Solar berusaha melumpuhkan Duri yang menjadi reverse",Ice.
"Benarkah, kenapa aku tidak ingat?", Halilintar.
Semua saling berpandangan sedangkan Halilintar berusaha mengingat apa yang terjadi.
Tadi ia dan Solar berjumpa tok Aba lalu masuk ke dalam markas tapops-U kemudian mendapatkan misi di sebuah planet aluka planet yang kosong namun sangat bercahaya dan dingin.
Dikabarkan disana terdapat sebuah power sfera Poisonbot power sfera dengan kuasa racun yang mematikan.
Lalu ia tidak ingat apa lagi setelah itu kepalanya mendadak sakit dan hampir saja tumbang jika Gempa tidak menahannya.
"Jangan terlalu dipikirkan Lin istirahat lah",Gempa.
Halilintar melirik Gempa yang tersenyum padanya tumben sekali kakak angkatnya itu tersenyum pada dirinya biasanya juga tidak pernah.
"Ya sudah lah kami keluar ingin melihat kondisi Solar",Taufan.
"Tunggu kalian sudah berbaikan?", Halilintar.
"Ya ternyata hanya kesalahan pahaman saja tadi Duri sudah menjelaskan semuanya setelah Solar sadar nanti kami akan minta maaf padanya",Blaze(dengan nada penuh penyesalan).
"Baguslah kalau kalian sadar", Halilintar (menutup matanya).
Semua orang hanya melihat hal tersebut lalu keluar dari ruangan Halilintar.
"Aku tidak tau apa yang terjadi tapi syukurlah mereka sudah berdamai"batin Halilintar.
*****
Halilintar keluar dari ruangan lalu berhenti di didepan ruangan Solar ia melihat begitu banyak orang didalam nya memeluk Solar sambil mengucapkan kata maaf berulang² terutama Duri yang sudah menangis bombay.
Halilintar tersenyum memandang hal itu walau dia tidak ingat apa yang terjadi tapi syukurlah jika saudara angkatnya itu berbaikan itu artinya dia tidak akan didiami lagi.
"Aku jadi bertanya² apa yang sebetulnya terjadi?"monolog Halilintar.
"Eh Halilintar apa yang kau lakukan disini?",Nut(kaget melihat Halilintar).
"Hai Nut apa kau tau apa yang sudah terjadi?", Halilintar (menatap Nut penuh selidik).
"Kau tak ingat kau hebat sekali tau kau mengeluarkan elemental tahap ketigamu Voltra dan mengalahkan reverse Duri sekali serangan",Nut(menjelaskan dengan penuh kekaguman).
"Aku mengeluarkan tahap ketigaku?", Halilintar (kaget sekaligus tidak percay).
"Lihat lah jam kuasamu", Ochobot.
Halilintar lalu melihat jam kuasa miliknya memang benar disana terdapat tiga lambang yang pertama adalah petir lalu Halilintar dan yang ketiga lambang baru muncul dan itu adalah Voltra.
"Fuyo keren gila", Halilintar(memekik senang sambil mata berbinar-binar dulu ia yang terakhir mendapatkan kuasa tahap kedua sekarang ia yang pertama mendapatkan kuasa tahap 3).
"Hmm senang lah tu", Ochobot.
"Hehehe terima kasih Ochobot dan Nut", Halilintar.
"Sama² tapi untuk apa berterima kasih lah pada Duri karena dia kau mendapatkan kuasa tahap ke 3 mu walau menjadi reverse", Ochobot.
"Benar juga", Halilintar.
"Maafkan kami Solar kami salah",Ice.
"Iya seharusnya kami mencari bukti dan tidak menghakimu",Taufan.
"Maaf gara² Duri Solar jadi begini ",Duri.
"Maafkan aku juga sudah mengatai²mu Pembunuh",Blaze.
"Aku kakak terburuk ya padahal aku yang paling tua tapi aku yang memprovokasi semua orang untuk membenci mu aku tidak pantas untuk mendapat maaf darimu Solar",Gempa(penuh dengan penyesalan).
"Kalian tidak perlu seperti itu aku sudah memaafkan aku juga tau kalian pasti tidak bermaksud begitu dan kak Gempa aku sudah memaafkan mu dari dulu jadi jangan seperti itu lagi oke",Solar(tersenyum walau menahan sakit di perut).
"Kau memang adikku yang terbaik",Gempa.
"Kami juga adikmu loh",Taufan.
"Iya",Duri.
"Iya² kalian semua adikku yang terbaik",Gempa.
"Hehehe terbaik",Blaze dan Taufan.
End
KAMU SEDANG MEMBACA
BoBoiBoy Story Elemental (Tuntas)
FanfictionDaftar Cerita Lengkap! Kisah para Boel dari mulai happy, funny sampai angst sekali pun ada di sini. Happy Reading