EPISODE 5 - SOMETHING I LOOKIN' FOR

12.5K 216 24
                                    

"Apa yg kau lakukan disini?" tanya Zilong basa-basi kepada Freya.

"Aku memang tinggal disini." jawab Freya sedikit malu, rona merah dipipinya tak kunjung pudar.

Sebenarnya Zilong cenderung lebih canggung saat ini, ia tidak seperti biasanya. Tidak cuma Freya yg pipinya memerah karena malu, namun Zilong pun sama.

Ada satu hal yg Zilong yakini, sekarang ia.. merasa bahwa hatinya berdebar-debar. Zilong merasakan sesuatu yg belum pernah ia alami, yaitu.. jatuh cinta.

"Cinta?" batin Zilong sambil mencengkeram dadanya. "Aku jatuh cinta?"

Freya pun merasakan hal yang sama. Jantungnya berdegup dengan cepat dan tentu saja wajahnya sangat merah. Ditambah Freya yg sekarang tidak berani menatap Zilong lebih lama.

Satpam yang masih berdiri di situ pun melihat mereka, satpam tersebut hanya tersenyum dan berkata dalam hati...

"Masa muda memang indah~"

____________________________________
.

.
MOBILE LEGEND FANFICTION
"Something I Lookin' For"
.

.

©Wibukun____________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©Wibukun
____________________________________

"A—Aku akan segera pergi." ucap Zilong sambil balik badan.

Seketika Freya langsung merasa bahwa dirinya berkata Jangan pergi, saat Zilong hendak berjalan. Freya menarik baju Zilong dan berkata dengan cepat..

"Jangan pergi."

"K—Kenapa?" balas Zilong terbata-bata.

"B—Begini, aku mau ke suatu tempat. Apa kau bisa menemaniku?" Freya mengajaknya, tentu saja ia gugup!

Melihat tingkah laku Freya yg tadinya cerewet, sekarang dia lebih tenang dan tak banyak bicara setelah ciuman kemarin. Zilong semakin yakin kalau si Freya memanglah mencintainya.

"Astaga.. ciuman itu merubah segalanya." lanjut Zilong dalam hati.

"Apa.. kau mau, Zilong?" sekali lagi, Freya bertanya.

"Maaf, aku tidak bisa. Adikku sendirian di rumah dan tak ada yg menemani." jawab Zilong seraya melepaskan tangan Freya yg mencengkeram pakaiannya.

Zilong bersyukur dirinya bisa kembali seperti biasanya, ia sudah tak merasa gugup, tapi rasa canggung tetaplah ada. Zilong masih tak berani melihat wajah Freya. Ia selalu membuang mukanya, berharap gadis cantik itu tidak melihat wajah merah miliknya.

"Begitu, jadi kau mempunyai tugas yg sangat mulia sebagai seorang Kakak, Zilong." respon Freya setelah mendengar alasan Zilong.

"Syukurlah kalau dia mengerti, aku jadi tidak harus banyak alasan. Eh—tapi kan apa yg kuucapkan tadi kenyataan." batin Zilong.

✓ MOBILE LEGEND FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang