EPISODE 3 - LOVELESS

16.9K 287 57
                                    

"Uhhh~ Freya.. " ucap Zilong dengan mata terpejam. Dirinya tengah tertidur pulas.

Jam sudah menunjukkan pukul lima pagi, tepatnya sudah shubuh. Dan saat ini.. dimana seorang pemalas sedang tertidur dan tengah bermimpi.

Zilong bermimpi tentang Freya.. entah mengapa dia bisa memimpikan sosok perempuan cantik tersebut, padahal Zilong selalu saja cuek terhadapnya. Entah setan apa yang merasuki Zilong, saat ini.. ia tengah bermimpi Freya yang sedang meng-onani penisnya.

"Freya.. c—cukup.. kocokanmu terlalu nikmat." Zilong mengigau.

Freya sama sekali tak bicara. Ia terlalu sibuk menikmati batang kemaluan Zilong. Kemaluannya besar sehingga tangan Freya tak bisa menggenggam sepenuhnya.

"Nggh~ Freya.. t—terus.. jangan berhenti." lenguh Zilong yang masih mengigau.

Di mimpinya, Zilong dalam posisi normal, bisa dibilang ia dalam posisi tidur di atas ranjangnya dan Freya tepat diatasnya, menindih si pria berkucir tersebut.

Freya terus mengocoknya walaupun agak susah karena batang kemaluan Zilong terlalu besar di genggaman tangannya. Lalu Freya tersenyum, ia mendekatkan kepalanya dan berusaha memasukkan batang kemaluan Zilong ke mulutnya, saat bibir mungil Freya menyentuh bagian atas penis Zilong, Zilong merasa geli dan langsung terbangun...

"Aaaaaaaahhhhh!!!" Zilong terbangun dan menjerit. Wajahnya merah dan berkeringat hingga membasahi tubuhnya.

Tanpa sadar, ia merasa ada yg aneh di bagian bawah. Dari balik selimutnya ia melihat ada yg bergerak-gerak, tepat di selangkangannya.. ia merasa.. GELI.

"Uhh~" Zilong melenguh kecil.

"Gimana, enak?" tanya Fanny menggenggam tangannya di batang kejantanan sang Adik dan mengocoknya dengan cepat.

Zilong mendesah, dan berusaha menahannya. Saat dirinya tahu siapa dibalik selimut tersebut, Zilong langsung mendorong sang Kakak dan turun dari ranjang.

"Sialan, kau bajingan mesum!" seru Zilong menaikkan pants nya. "Berani sekali kau masuk ke kamarku tanpa izin, dan melakukan hal—"

Fanny hanya tertawa kecil.
"Tapi kau menikmatinya 'bukan?" tanyanya sambil menahan tawa. "Lagian di mimpi kau selalu menyebut nama Freya. Siapa Freya, huh?"

"B—Bukan urusanmu." Zilong sedikit menaikan nadanya. "Terlebih lagi, jam berapa sekarang?"

Dengan cepat, Fanny pun menjawab..
"Jam lima pagi."

"Cih, masih jam segini dan kau membangunkanku dengan cara seperti itu? Yang benar saja!" balas Zilong kesal.

"Ayolah~ aku kan gak punya pacar, jadi setidaknya bukan masalah besar 'kan kalau ena² sama Adik sendiri, hehe."

Lagi-lagi berkata seperti itu, sebagai Kakak seharusnya tidak boleh mengatakan hal itu. Apalagi kau adalah Kakak kandungnya, Fanny!

Tapi Zilong tetap mengabaikan perkatannya, ia pun mulai memakai bajunya dan hendak pergi ke kemar mandi.

"Kamu mau pipis kan? IKUUUUTT!!" seru Fanny mengikuti Zilong dari belakang.

____________________________________
.

.
MOBILE LEGEND FANFICTION
"Loveless"
.

.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✓ MOBILE LEGEND FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang