"Kita harus segera kesana, Selena." ajak Karina bersiap-siap.
Sama halnya bagi Selena, ia telah mengenakan mantel tebalnya untuk pergi bersama Karina ke tempat TKP—ke tempat Ibu-Nya berada.
Ada satu hal yang mengganjal Selena, dan hal itu membuat ia bingung kepada sang Kakak saat dia berkata tidak ingin melihat Ibu lagi, tapi entah mengapa sekarang malah dia yang mengajak Selena untuk bertemu Ibu-Nya.
"Kak, kau yakin mau bertemu Ibu dalam kondisi Ibu yang seperti itu?" akhirnya Selena berani bertanya.
"Aku.. cuma mau melihat-Nya saja." jawab Karina mengepalkan kedua tangan.
____________________________________ .
. MOBILE LEGEND FANFICTION "Lesley Was Just Curious" .
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dengan jawaban yang tidak jelas seperti itu, Selena pun tidak mau membuat dirinya bertanya-tanya lagi. Maka dari itu ia hanya diam—Alasan yang Karina lontarkan sama sekali tidak memiliki arti. Selena hanya bisa menyimpulkan bahwa Kakaknya itu sedang dilanda kerinduan yang mendalam pada sang Ibu.
Selena pun begitu. Namun.. Selena lebih memilih membuang rasa rindunya jauh-jauh.
"Waktunya pergi." ucap Karina sambil melewati sang Adik dan berjalan keluar rumah.
...
"Gusion, sebaiknya kita pergi dari sini!" ketus Lesley berseru kepada kekasihnya.
Gusion terpaku melihat sosok Phantom Assassin yang tepat berdiri dihadapan Saber. Si Saber pun cuma bisa berdiam di depannya, sebenarnya—Saber kelihatan lebih tenang dengan kedua tangannya yang memegang pedang.
"Sepertinya kau sedikit berubah, Saber~" kata Phantom Assassin memperhatikan penampilannya.
"Aku bukan aku yang dulu lagi, Mortred. Sekarang pangkatku sudah lebih tinggi dengan statusku yang Epic!" jawab Saber sambil tersenyum lebar dan sombong.
Sejujurnya Saber sudah menanti ini, menanti dimana ia bisa bertarung lagi melawan Mortred si Phantom Assassin.
Well, sosok buronan itu pun mengerutkan dahinya setelah tahu bahwa ia tidak bisa menang melawan Saber yang sekarang. Kenapa? Jawabannya cuma satu, yaitu—Mortred tidak memiliki senjata lengkapnya, saat ini.. Mortred hanya memegang satu Dagger dan dua Pedang Arcana ditangannya.
