Layla telah mengunci targetnya!
Perempuan berambut twintail ini sedang menguntit seseorang. Siapa lagi kalau bukan Clint. Layla tidak akan lupa dengan apa yang sudah Zilong katakan sebelumnya-"Dekati dia dan berusahalah untuk berbicara dengannya"- Yah, setidaknya itulah yang sudah disampaikan olehnya.Kini, Layla harus lebih berani lagi untuk menyapa Clint dan berbaikan lagi dengannya.
"Tahap pertama : Dekati dia dan berbicara dengannya." ucap Layla pelan dengan sorotan mata yang terus tertuju pada si pria cowboy dari kejauhan. "Baiklah. Yang harus kulakukan cuma berjalan menghampirinya dan menyapanya."
Layla bertekad kuat, ia tidak akan mundur!
Setidaknya.. itulah yang Layla harapkan._____________________________________
..
MOBILE LEGEND FANFICTION
"Misunderstand"
..
©Wibukun
_____________________________________Layla terus menerus memperhatikan Clint dari kejauhan. Ia melihat pria cowboy itu tengah berjalan dan masuk ke cafe yang terletak di pinggir jalan.
"Dia.. sendirian, 'kan?" tanya Layla sendiri seraya melihat-lihat sekitar, memastikan kalau Clint benar-benar sendirian.
Setelah beberapa detik Layla memperhatikan sekitar, ia mulai berjalan perlahan-lahan memasuki cafe yang Clint kunjungi. Ketika Layla membuka pintu cafe tersebut—ia melihat Clint sedang membaca Buku Menu di jejeran meja yang paling pojok.
Astaga, setelah di perhatikan lebih lama.. ternyata wajah Clint lumayan keren juga. Sial, rona merah tipis mulai muncul di pipi Layla. Tapi.. memang keren juga sih kalau melihat Clint sedang menghisap rokoknya seperti itu.
"Bagus. Sepertinya aku masih belum ketahuan." batinnya berbicara, sembari duduk di meja yang jaraknya cukup jauh dari meja Clint.
Selang beberapa detik memperhatikan sosok Clint, seorang Pelayan menghampiri Layla dan berkata, "Nona, mau pesan ap—" belum juga selesai, Pelayan itu langsung berteriak.. "LAY—"
Namun, dengan cepat Layla membungkam mulut si Pelayan rapat-rapat.. "UMMMM!" Pelayan itu berusaha berteriak di balik telapak tangannya.
"Ssssttt... Diamlah, Alice..." Layla berbisik kepada si Pelayan tersebut.
Tapi..
Tidak ada cara lain, Layla hanya bisa membungkam mulutnya dan berusaha membuat Alice mengerti dengan situasi yang ia hadapi. Dengan beberapa isyarat, Layla menyuruh Alice diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
✓ MOBILE LEGEND FANFICTION
Fanfiction[SELESAI REVISI] - MLFF S1 adalah cerita penuh drama dengan sentuhan "Lemon" di dalamnya. WARNING : CERITA INI KHUSUS UNTUK 18+